> >

Ini Penyebab Elektabilitas Anies Baswedan Turun di Survei Litbang Kompas Terbaru

Rumah pemilu | 22 Februari 2023, 06:25 WIB
Bakal capres Anies Baswedan bertemu dengan masyarakat Kalimantan Selatan, Kamis (16/2/2023). (Sumber: Twitter: @aniesbaswedan)

JAKARTA, KOMPAS TV - Jajak pendapat yang dilakukan Litbang Kompas pada Januari 2023 menunjukkan elektabilitas bakal capres Partai NasDem Anies Baswedan mengalami penurunan. 

Dikutip dari Kompas.id, Rabu (22/2/2023), mantan gubernur DKI Jakarta itu mendapatkan nilai elektabilitas sebesar 13,1 persen.  

Padahal elektabilitas Anies sempat mencapai 16,5 persen pada Oktober 2022 atau tertinggi dalam setahun terakhir berdasarkan hasil survei serupa sebelumnya.

Adapun pada survei Januari 2022, elektabilitas Anies 14,2 persen dan 12,6 persen pada Juni 2022. 

"Turunnya elektabilitas Anies dan perubahan soliditas basis massa partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan menjadi temuan yang cukup menarik dalam survei kali ini," tulis tim Litbang Kompas. 

Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Elektabilitas Ganjar 25,3 Persen, Prabowo 18,1 Persen, Anies 13,1 Persen

Berdasarkan temuan tim Litbang Kompas, koalisi yang terdiri dari Partai NasDem, Partai Demokrat, dan PKS ini memiliki basis massa yang cenderung berbeda dalam menyikapi pencalonan mantan menteri pendidikan dan kebudayaan tersebut. 

Partai NasDem dan Anies cenderung memiliki korelasi yang positif, keduanya saling berkontribusi menaikkan elektabilitas. 

Kehadiran Anies Baswedan membuat suara NasDem terangkat, dan dukungan massa partai ini ke dirinya juga meningkat.

Dukungan pemilih Anies yang memilih Partai NasDem meningkat dari 4,6 persen pada Oktober 2022 menjadi 22,6 persen pada Januari 2023. 

Sebaliknya, pemilih NasDem yang kemudian memilih Anies juga meningkat dari 17,3 persen menjadi 40,4 persen.

Demokrat dan PKS

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas.id


TERBARU