Jokowi Sebut Nama AHY di Harlah PPP, Politikus Demokrat: Ada yang Lebih Penting
Rumah pemilu | 18 Februari 2023, 19:08 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Politikus Partai Demokrat Jansen Sitindaon menilai ada hal yang lebih penting daripada penyebutan nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai tokoh potensial pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Diketahui Jokowi menyebut nama AHY sebagai salah satu tokoh potensial saat menghadiri peringatan hari ulang tahun Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Jumat (17/2/2023).
Menurutnya, salah satu yang paling penting adalah soal pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) reguler dilaksanakan sesuai waktunya.
“Di luar soal menyebut nama Mas AHY di acara perayaan 50 tahun PPP, yang paling penting sebetulnya kalau kita kaitkan dengan beberapa isu kontemporer satu dua tahun belakangan adalah, pertama, soal pemilu reguler akan dilaksanakan sesuai waktunya, jadi pemilu tidak akan ditunda,” urainya dalam dialog Kompas Petang, Kompas TV, Sabtu (18/2/2023).
Baca Juga: Jokowi Kembali Sebut Tokoh Potensial di Pilpres, Projo: Tidak Menghalangi Siapa pun untuk Maju
“Itu yang pertama yang penting dulu, karena perdebatan dan diskusi kita dua tahun terakhir di ruang publik kan terkait itu.”
Kedua, lanjut dia, tentang kedaulatan partai, karena dalam Rapimnas Partai Demokrat juga meminta agar partai lebih berdaulat, termasuk menentukan kandidat capres dan cawapresnya sendiri.
“Pak Jokowi di acara harlah PPP kemarin itu menyebut banyak nama, sehingga kalau kita kaitkan, sistem kita kan multipartai, idealnya juga memang dengan multipartai, multikandidat juga.”
Terlebih, saat menyampaikan hal itu, Jokowi hadir dalam kapasitasnya sebagai kepala negara dan pembina partai politik di seluruh Indonesia.
“Semoga pengejawantahannya nanti lahir juga multikandidat dari multipartai ini. Kalau soal nama Mas AHY disebut, kami mengucapkan terima kasih.”
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV