Mundur dari Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim: 99 Program Kampanye Tak Terealisasi
Politik | 15 Februari 2023, 17:46 WIBDEPOK, KOMPAS.TV - Artis peran cum politisi Lucky Hakim mengungkapkan bahwa ada 99 janjinya saat kampanye belum tercapai selama menjadi Wakil Bupati Indramayu, mendampingi Bupati Indramayu Nina Agustina.
Lucky mengatakan, sampai saat ini janji-janji tersebut tidak terealisasi hingga dia merasa gagal mengemban amanah dan janji tersebut.
“Ada 99 program Nina-Lucky, Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati. Lalu, ketika terpilih saya merasa bahwa saya merasa gagal dalam mengemban amanah itu karena tidak tercapai, paling tidak sampai saat ini,” kata Lucky Hakim, Rabu (15/2/2023), seperti dikutip dari Kompas.com Live.
Baca Juga: Lucky Hakim Mundur dari Wakil Bupati Indramayu berdalih Merasa Seperti Makan Gaji Buta
Lucky Hakim menyebutkan beberapa program yang dijanjikan saat kampanye. Salah satunya yang menurutnya paling fantastis adalah memberikan gaji Rp1 juta kepada guru ngaji dan imam.
“Ketika kampanye saya ingat, ‘Bapak-bapak, ibu-ibu, pilih saya maka semua guru ngaji, imam masjid, imam mushola akan mendapatkan honor Rp1 juta. Mereka semua tertarik,” ungkap Lucky Hakim.
Selain itu, ada juga program tunjangan untuk 6.000 guru honorer sebesar Rp1,5 juta, beasiswa untuk 100 murid masuk ke perguruan tinggi, membangun sekolah pertanian gratis, hingga mengadakan ambulans gratis di setiap desa.
“Ada 300 lebih desa. Berarti harus ada 300 ambulans dong. Itu janji yang keluar dari mulut saya. Biaya persalinan gratis, membangun jalan beton sampai poros desa sepanjang 1.500 kilometer. Sekarang bisa dilihat kenyataannya seperti apa,” ujar dia.
Tak hanya itu, 99 program Nina-Lucky juga termasuk janji membedah 5.000 rumah orang miskin dan membangun lapangan bola di setiap desa.
“Saya merasa bahwa saya telah gagal, saya harus tahu diri ini kesalahan saya. Saya minta maaf kepada masyarakat Indramayu,” tutur Lucky.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV