Puluhan Brimob Bikin Gaduh saat Sidang Kanjuruhan, Anggota DPR Colek Kapolri agar Polisi Ditertibkan
Rumah pemilu | 15 Februari 2023, 11:32 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Salah satu anggota DPR RI Komisi III, Arsul Sani, sampai harus mencolek Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ketika puluhan anggota polisi dari Brimob bikin gaduh dan teriak yel-yel saat pelaksanaan Sidang Tragedi Kanjuruhan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Selasa (14/2/2023) kemarin.
Arsul Sani menyebut, tindakan anggota Brimob yang bikin gaduh saat Sidang Tragedi Kanjuruhan berlangsung tersebut tidak membantu pulihkan citra kepolisian.
Tidak hanya Kapolri, Arsul Sani juga mencolek Komandan Brimob agar lebih menertibkan anggotanya.
"Pak Kapolri @ListyoSigitP dan Pak Komandan Brimob @humaskorbrimob mohon para anggota Brimob bisa lebih menahan diri terkait proses persidangan pidana kasus Kanjuruhan," cuit @arsul_sani Rabu (15/2) pagi.
"Aksi seperti ini ini tidak membantu pulihkan citra dan kepercayaan publik terhadap Polri, Pak," jelasnya.
Cuitan Arsul Sani itu juga sekaligus respons atas cuitan dari Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) di akun @YLBHI yang membagikan video ketika puluhan personel Brimob berteriak-teriak melontarkan dukungan di Sidang Tragedi Kanjuruhan.
"Pak Kapolri, hentikan intimidasi proses sidang kasus Kanjuruhan," cuit YLBHI.
Baca Juga: Terdakwa Tragedi Kanjuruhan: PSSI, LIB, dan Aparat Jangan Cari Pembenaran
Sebelumnya, pada sidang lanjutan perkara Tragedi Kanjuruhan kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Selasa (14/2) kemarin, tiba-tiba terdengar gaduh yang berteriak kata-kata "Brigade" berkali-kali di depan pintu masuk ruang sidang Cakra.
Puluhan anggota Brimob yang hadir di sidang itu berteriak yel-yel saat 3 terdakwa polisi hendak masuk ruang sidang usai sidang diskors pukul 16.00 WIB.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV/kompas.com