> >

Pemerintah Akui Pilot Susi Air Disandera KKB, Tempuh Cara Persuasif untuk Pembebasan

Peristiwa | 14 Februari 2023, 19:27 WIB
Menkopolhukam Mahfud MD mengakui bahwa pilot Susia Air Kapten Philips Mark Mehrtens disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB), Selasa (14/2/2023). (Sumber: YouTube Kemenko Polhukam)

Dalam kesempatan itu, Mahfud juga menegaskan kembali bahwa Papua adalah bagian sah dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), baik menurut konstitusi RI, hukum internasional, maupun fakta yang sedang berlangsung.

"Karena Papua adalah bagian yang sah dari NKRI dari berbagai aspek, maka Papua seterusnya dan selamanya akan tetap menjadi bagian yang sah dari NKRI," ujarnya.

Sebelumnya, KKB pimpinan Egianus Kogoya pada Selasa (8/2/2023) membakar pesawat Susi Air saat mendarat di lapangan terbang Paro, Nduga, Papua Pegunungan. Pesawat tersebut membawa lima penumpang.

Hingga saat ini, keberadaan pilot pesawat Susi Air masih belum dapat ditemukan. Sedangkan lima penumpang sudah berhasil dievakuasi.

Saat itu, KKB sebelumnya juga sempat mengancam hendak membunuh 15 pekerja bangunan yang sedang mengerjakan pembangunan puskesmas di Paro.

Namun, 15 pekerja tersebut berhasil dievakuasi ke Timika oleh TNI-Polri dari kawasan Gunung Wea dengan menggunakan tiga helikopter pada Rabu (8/2).

Baca Juga: Bupati Nduga Desak KKB Egianus Kogoya Lepaskan Pilot Susi Air

 

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU