> >

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga 4 Meter pada 14-15 Februari 2023

Peristiwa | 14 Februari 2023, 06:35 WIB
Wisatawan mengamati gelombang tinggi yang menghempas area pinggir Pantai Glagah di Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. (Sumber: ANTARA /Andreas Fitri Atmoko)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi hingga 4 meter yang berpotensi melanda beberapa wilayah perairan Indonesia pada 14-15 Februari 2023.

BMKG mengingatkan masyarakat untuk memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti aktivitas perahu nelayan, mengingat kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.

Aktivitas kapal tongkang juga berisiko tinggi pada kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.

Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter berisiko bagi kapal feri.

Sedangkan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter dapat berbahaya bagi kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar,.

Dilansir Antara, Senin (13/2/2023), pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari barat menuju utara dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot.

Baca Juga: BMKG Perkirakan Cuaca Jakarta Hari Ini 13 Februari Hujan Siang dan Sore

Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan, dominan bergerak dari barat menuju utara dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot.

Kecepatan angin tertinggi berada di Laut Jawa bagian timur, Laut Banda, perairan Utara Papua Barat dan Laut Arafuru.

Kondisi tersebut menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,5 meter di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat Pulau Simeulue - Kepulauan Nias, Samudra Hindia Barat Aceh, Selat Sumba, Laut Sawu, perairan Pulau Sawu hingga Pulau Rote.

Kondisi serupa juga berpeluang di Laut Natuna Utara, perairan utara Anambas-Natuna, perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan, perairan Kepulauan Selayar-Sabalana, Laut Flores.

Perairan Baubau, Teluk Tomini, Laut Sulawesi bagian tengah dan barat, Teluk Bone bagian selatan, perairan Kepulauan Sangihe, perairan utara Kepulauan Banggai-Sula, perairan barat dan timur Halmahera, perairan selatan dan barat Biak, Teluk Cendrawasih, perairan utara Jayapura, perairan Fakfak-Kaimana, perairan Buru--Seram, Laut Seram, perairan Amamapare-Agats.

Untuk gelombang di kisaran lebih tinggi 2,5 hingga 4 meter berpeluang terjadi di perairan barat Kepulauan Mentawai, perairan barat Enggano hingga Lampung, Samudra Hindia Barat Nias hingga Lampung, perairan selatan Banten hingga Pulau Sumba, Selat Sunda bagian selatan dan barat, Samudra Hindia Selatan Jawa hingga Sumba, Selat Bali hingga Lombok.

Alas bagian selatan, Laut Sulawesi bagian timur, perairan utara Sulawesi Utara, perairan utara Kepulaun Sangihe, perairan barat Kepulauan Sitaro, Laut Maluku, perairan utara Halmahera, perairan Ternate, Laut Halmahera, Laut Flores.

Perairan selatan Kepulauan Wakatobi, Laut Banda, perairan selatan Kepulauan Kai hingga Kepulauan Aru, perairan utara Sermata hingga Kepulauan Tanimbar, Laut Arafuru, perairan utara Papua Barat hingga Biak, Samudra Pasifik Utara Halmahera hingga Papua.

Baca Juga: Waspada! BMKG Prediksi Cuaca 30 Wilayah Hari Ini akan Hujan Lebat Disertai Angin Kencan

 

Penulis : Kiki Luqman Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Antara


TERBARU