Polda Metro Jaya Bakal Panggil Bripka Madih Terkait Dugaan Pemerasan Anggota Penyidik Polri
Hukum | 4 Februari 2023, 06:30 WIB"Pada saat dia minta itu kita tidak boleh bawa handphone. HP di taruh di luar ruangan. Mungkin tujuan dia seperti itu pada saat dia meminta kita tidak bisa merekam," ujar Bripka Madih saat dihubungi di program Kompas Petang KOMPAS TV, Jumat (3/2) kemarin.
Ia pun kecewa dengan permintaan anggota polisi tersebut. Bripka Madih kemudian melaporkan ke Mabes Polri dan diminta untuk koordinasi sebagai pihak pelapor.
"Ini perjuangan 11 tahun, sampai saya minta pensiun dini karena saya kecewa. Saya tidak minta dibantu tetapi diluruskan sesuai dengan aturan," ujarnya.
Lebih lanjut Bripka Madih menjelaskan, laporan kasus sengketa tanah ini sudah masuk gelar perkara yang dilakukan penyidik Dirkrimum Polda Metro.
Baca Juga: Kecewa Diperas Sesama Polisi, Bripka Madih Berencana Ajukan Pengunduran Diri
Dia berharap ada tindak lanjut dari proses tersebut hingga menangkap mafia tanah milik orang tuanya.
"Karena tanah ini kan 6.500 meter, bukan ratusan meter. Masa mafia, pelaku dibiarkan begitu saja. Ini melibatkan orang kelurahan petugas, ini harus diungkap, kayanya penegak hukum ini seperti tidak ada tindakan sedangkan ini nyata Kita masih bayar pajak, ada surat pernyataan di beli dari calo-calo," ujar Madih.
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV