Kuat Maruf: Saya Bodoh, Mudah Dimanfaatkan Penyidik untuk Ikuti Sebagian BAP Richard Eliezer
Hukum | 24 Januari 2023, 12:59 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Terdakwa Kuat Maruf mengaku dirinya bodoh karena dengan mudah bisa dimanfaatkan penyidik Polri untuk mengikuti sebagian dari berita acara pemeriksaan (BAP) Richard Eliezer.
Hal tersebut disampaikan Kuat Maruf dalam nota pembelaan atau pleidoi atas dakwaan dan tuntutan jaksa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (24/1/2023).
“Saya akui yang mulia, saya ini bodoh, saya dengan mudah dimanfaatkan oleh penyidik untuk mengikuti sebagian dari BAP Richard,” ucap Kuat Maruf.
Bukan hanya merasa bodoh, Kuat Maruf juga mengaku bingung dan tidak mengerti dengan semua proses persidangan yang berjalan.
Termasuk dengan tudingan-tudingan yang dituduhkan Jaksa terhadap dirinya dalam kasus tewasnya Brigadir Pol Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Baca Juga: Kata Kuat Maruf Dituding Selingkuh dengan Putri Candrawathi: Lebih Parah di Medsos Saya Dituduh
“Saya merasa bingung dan tidak mengerti dengan semua proses persidangan yang sedang berjalan,” kata Kuat Maruf.
“Tetapi saya tetap berusaha untuk menjalankan proses persidangan sebagaimana seharusnya, walaupun saat ini saya tidak tahu salah saya apa.”
Sebab, kata Kuat Maruf, dirinya bukanlah orang yang sadis atau tega untuk melakukan pembunuhan.
Apalagi terhadap Brigadir Pol Nofriansyah Yosua Hutabarat, yang menurut Kuat Maruf pernah membantu dirinya saat menghadapi kesulitan dalam hidup.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV