Suasana Antrian E-Voting Calon Pimpinan dan Pengurus Muhammadiyah di Muktamar ke-48
Muktamar muhammadiyah | 19 November 2022, 20:07 WIBSOLO, KOMPAS.TV - Pelaksanaan e-voting calon pimpinan dan pengurus Muhammadiyah periode 2022-2027 dalam acara Muktamar ke-48 dilakukan Sabtu (19/11/2022) malam ini.
Dari pantauan KOMPAS.TV, e-voting dilakukan di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Solo, Jawa Tengah untuk memilih 13 nama dari 39 nama yang sebelumnya telah terpilih.
Para peserta Muktamar yang memiliki hak suara terlihat berbaris mengantre memasuki ruangan untuk melakukan e-voting.
Satu per satu peserta Muktamar Muhammadiyah terlebih dahulu melakukan scan barcode sebelum memasuki ruangan e-voting.
Baca Juga: Iriana Jokowi Antusias Hadiri Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Solo, Tepuk Tangan hingga Bergoyang
QR Code tersebut berfungsi untuk mengaktifkan layar komputer dengan dilakukan scanning pada mesin yang telah tersedia.
Adapun proses e-voting dilakukan secara tertutup dan hanya bisa diakses oleh panitia dan peserta.
Peserta Muktamar dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Teguh Wiyono mengaku siap memilih.
“Saya insyaAllah siap memilih, atas dasar rasional, sadar, dan penuh tanggungjawab,” ucap Teguh di sela-sela rangkaian kegiatan Sidang Pleno III di Edutorium UMS.
Baca Juga: Tari Kolosal Hingga Aksi Terjun Payung Meriahkan Pembukaan Muktamar Muhammadiyah
Teguh berharap jajaran Pimpinan Pusat Muhammadiyah 2022-2027 menghasilkan komposisi anggota yang mampu mengakomodir berbagai masukkan dari akar rumput.
Kualitas pemimpin yang baik, salah satunya adalah kemampuan mendengarkan pendapat orang lain.
“Harapannya kita akan menghasilkan para Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang mampu mengakomodir berbagai masukkan dari ragam daerah. Selain itu, kita berharap memiliki jajaran Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang lebih baik,” harap Wakil Ketua PDM Tanah Laut ini.
Sebelumnya menurut anggota Panitia Pemilihan (Panlih) Muktamar, Sukadiono peserta Muktamar yang berhak memilih 13 nama untuk menjadi anggota Muhammadiyah sebanyak 2.558 orang.
Penulis : Dian Nita Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV