Kuliner Kaya Rempah, Jamuan KTT G20 di Bali yang Dimasak Menggunakan Bambu
Peristiwa | 15 November 2022, 08:08 WIBBADUNG, KOMPAS.TV - Tamu undangan yang akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali dijamu dengan berbagai macam kuliner, salah satunya kuliner kaya rempah buatan Cengkeh Afo and Gamalama Spices (CAGS), komunitas pegiat pariwisata berbasis kuliner rempah dari Maluku Utara.
CAGS menyajikan kuliner khas Maluku Utara yang kaya rempah dan dimasak dengan metode khas, yakni menggunakan bambu.
Cara masak yang disebut dengan Rimo tersebut merupakan warisan nenek moyang di lereng Gunung Gamalama, Kota Ternate, tempat tinggal para pegiat CAGS itu.
Metode masak ini tak menggunakan air sama sekali. Kuliner yang bisa dimasak dengan metode Rimo beragam, mulai dari ikan, daging, pisang, umbi-umbian, dan sayuran.
Baca Juga: Pastikan Fasilitas Jurnalis Siap, Presiden Jokowi Tinjau Ruang Media Center KTT G20 Bali
Rempah-rempah yang digunakan seperti pala, cengkeh, lada, cabai, dan bawang biasanya diambil langsung dari pekarangan rumah warga.
Setelah semua bahan-bahan dan rempah dimasukkan ke dalam bambu, bambu lantas ditutup dengan daun serai untuk mendapatkan aroma khas. Masakan dalam bambu pun siap di-Rimo.
Kuliner yang disajikan CAGS terdiri atas sajian utama serta camilan dan minuman.
Menu sajian utama yakni Chicken with Cloves and Nutmeg, Canary Yellow Gravy Fish, Roa Fish with Coconut and Starfruit, Smoked Tuna and Vegetables.
Kemudian ada Vegetables and Spices (Papaya Buds, Banana Blossoms and Kale), Grilled Grouper with Walnut, Grilled Grouper with Dabu-dabu, Garlic Fish or Anchovies, Spicy Smoked Tuna, Fresh Roa with Dabu-dabu, Roasted Cassava with Coconut, Corn Rice, and Fruit.
Minuman yang disajikan pun mengandung rempah (spice), di antaranya Spice Tea, Spice Coffee, Guraka Water, Nutmeg Syrup, Nutmeg Candy, Kasbi Ngo Brown Sugar, serta Betel and Areca Nut.
Baca Juga: Puncak KTT G20 Siap Digelar, Sejumlah Pemimpin Negara Telah Tiba di Bali
Para pegiat CAGS mulai bertolak ke Bali pada Sabtu (12/11/2022) siang untuk mempersiapkan hidangan makan malam, gala dinner, para tamu undangan KTT G20.
"CAGS satu-satunya dari Indonesia yang ditunjuk untuk menyajikan hidangan rempah untuk tamu undangan," kata Founder CAGS, Kris Syamsudin, Sabtu (12/11/2022) dilansir dari infopublik.id.
"CAGS tampil di gala dinner makanan Indonesia berbasis rempah di event Spice & Rice Festival," kata Kris.
Kris mengungkapkan, CAGS ditunjuk menjadi salah satu penyaji kuliner berbasis rempah (Rimo-rimo Tongole) dari Maluku Utara untuk dipentaskan pada forum internasional G20.
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV/infopublik.id