> >

Panitia dan Polrestabes Solo Gelar Simulasi Pengamanan Pembukaan Muktamar

Muktamar muhammadiyah | 10 November 2022, 03:05 WIB
Kepala Polresta (Kapolresta) Solo, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Iwan Saktiadi dan sejumlah panitia Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Kota Solo, Jawa Tengah melakukan pengecekan di Stadion Manahan, Rabu (9/11/2022) (Sumber: .(KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Sembilan hari jelang Muktamar ke 48 Muhammadiyah dan 'Aisyiyah, Panitia dan Polrestabes Kota Surakarta melakukan peninjauan venue Pembukaan Muktamar Stadion Manahan Solo, Rabu (9/11/2022).

Kunjungan yang dipimpin langsung oleh Kapolrestabes Kota Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi ini juga dihadiri oleh perwakilan Dinas Perhubungan Kota Surakarta, Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Surakarta, dan Panitia Penerima Muktamar.

Pengecekan diawali dari Plaza Stadion Manahan. Di sini, Panitia Muktamar, Kapolres, perwakilan Dishub dan Dispora berdiskusi mengenai langkah-langkah pengelolaan transportasi terkait gladi bersih talent dan transportasi tamu undangan pembukaan.

Satu jam kemudian rombongan berpindah menuju bagian dalam Stadion Manahan untuk mengecek sarana dan prasarana di dalam stadion.

Kapolrestabes Kota Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi menyampaikan bahwa pihaknya bersama Panitia Muktamar, Dishub dan Dispora Surakarta melakukan tinjauan lapangan untuk memastikan kesiapan langkah-langkah yang harus dilakukan saat pembukaan Muktamar.

Baca Juga: Haedar: Rezimentasi Agama Masuk Isu Strategis Muktamar ke-48 Muhammadiyah

"Kami juga melakukan semacam simulasi pola pengamanan Muktamar disinkronkan dengan beliau (pihak panitia) yang mempunyai hajat, seperti apa kondisinya. Jadi kami menyampaikan alur perjalanan peserta yang diizinkan masuk Stadion Manahan yang memenuhi kriteria, di antaranya lolos skrining di pintu masuk, di mana nanti Paspampres pegang kendali di sini sesuai protokol kepresidenan," terang Kombes Pol Iwan Saktiadi.

Kapoltabes Kota Surakarta juga mewanti-wanti agar tamu undangan yang diizinkan masuk (Stadion) betul-betul mematuhi waktu dan ketentuan lain untuk masuk ke dalam Stadion Manahan.

"Karena belasan ribu orang yang masuk ke stadion, tidak mudah mengakomodasi atau menggerakkan jika tidak ada koordinasi yang baik. Pagi ini kami memastikan pintu-pintu mana para peserta akan masuk, alur VIP, alur partisipan dan lain lain sudah kami cek. Dan dengan beliau (panitia) kami komunikasi. Sehingga ada gambaran nyata, kondisi riil sehingga dengan proses berjalan waktu dengan sosialisasi internal Muhammadiyah, tamu yang akan hadir di Solo memahami situasi yang akan terjadi," imbuhnya.

Mantan Dirlantas Polda DIY itu juga menerangkan juga secara internal, Polrestabes Kota Surakarta berkewajiban mendukung, mengamankan kegiatan bekerja sama dengan KOKAM yang disiapkan dari seluruh Jawa berkoordinasi untuk mengamankan jalannya pembukaan.

Penulis : Kiki Luqman Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU