Wawancara Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (I ) : Yang Nyeleneh-Nyeleneh Kami "Potong"
Wawancara | 8 September 2022, 05:22 WIBJadi kalau hanya karena beberapa orang kemudian mereka jadi rusak, ya saya lebih baik potong yang bikin rusak daripada 430 ribu ini kemudian menjadi ikut terbawa rusak, kan begitu.
Baca Juga: Wawancara Eksklusif Kompas TV: Ferdy Sambo Bersumpah kepada Kapolri saat Ceritakan Kebohongannya
Siapa pun yang nggak mau ikut, ya minggir aja, begitu?
Ya pilihannya tinggal mau ikut gerbong atau tidak. Kalau nggak mau ikut gerbong, ya keluar.
Baca Juga: Dipecat, Kombes Agus Nurpatria Susul Ferdy Sambo dkk Ajukan Banding
Soal kasus Ferdy Sambo, apakah semua anggota Polri yang terlibat obstruction of justice akan dipecat?
Ya yang pasti, kasus ini kan betul-betul membuat marwah Polri jadi jatuh. Jadi yang kami lakukan saat ini adalah sesuai dengan arahan Bapak Presiden: “Ceritakan, buka fakta sebenar-benarnya, tidak ada yang ditutupi.” Jadi ya kami lakukan, bahwa kita proses tegas siapa pun itu yang terlibat.
Kemudian kami pilah, mana yang melanggar kode etik, mana yang di bawah tekanan, mana yang sebenarnya kena prank.
Tapi kan juga ada aturan-aturan di kita kan, yang seharusnya dia mengklarifikasi, atau paling tidak menolak perintah atasan. Kalau perintah atasan itu dianggap salah, kan itu juga ada aturannya.
Jadi komitmen kami, kami harus tindak tegas terhadap yang terlibat, karena ini adalah pertaruhan terkait dengan mengembalikan marwah Polri.
Baca Juga: Pemeriksaan Lie Detector Ferdy Sambo Diundur, Putri Candrawathi dan ART Susi Ditanya Apa Saja?
Penindakan, baik melalui sidang kode etik maupun sidang pidana, kalau pidananya ada ya pak?
Betul.
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV