> >

Ahli Forensik Emosi: Masih Ada yang Belum Diungkapkan Irjen Sambo dan Putri Saat Rekonstruksi

Hukum | 30 Agustus 2022, 20:06 WIB
Tersangka Eks Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi ketika melakukan rekonstruksi dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, Selasa (30/8/2022) di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan. (Sumber: Kompas.com/Kristianto Purnomo)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ahli Forensik Emosi Handoko Gani menilai ada hal yang masih ditutupi dari tersangka Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi dalam proses rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.

Hal ini terlihat dari ekspresi dan emosi dari keduanya yang bertolak belakang. Irjen Ferdy Sambo, menurut Handoko lebih tenang. Sementara tersangaka Putri Candrawathi terlihat memiliki tekanan.

Handoko menjelaskan jika merujuk keterangan para tersangka bahwa ada dugaan pelecehan seksual yang menjadi latar belakang kasus ini. Maka emosi yang terlihat sangat jelas.

Baca Juga: Ini Momen Putri Candrawathi Kuatkan Ferdy Sambo usai Rekonstruksi, Pegang Lengan dan Cium Pundak

Apalagi keduanya baru saja merayakan hari pernikahannya. 

Tersangka Putri, sambung Handoko, tidak perlu menunduk dan menghindari kamera dan berani menatap suami saat keduanya dipertemukan.

"Harusnya menunjukkan apa yang terjadi waktu itu. Kalau misalnya ada dugaan pelecehan seharusnya, Ibu Putri tidak perlu sampai ekspresi menghindar, tidak berani menatap atau  takut salah. Tapi menunjukkan sebagaimana suami istri yang baru saja melaksanakan anniversary pernikahan," ujar Hadoko saat dihubungi di program Kompas Petang KOMPAS TV, Selasa (30/8/2022).

Handoko menambahkan penting juga diketahui apakah dalam rekonstruksi ini hanya mendengarkan atau mengikuti arahan dari penyidik.

Baca Juga: Putri Tetap Mengaku Alami Pelecehan Seksual, Suparji Ahmad : Tidak Perlu Peragakan 100 Persen

Jika rekonstruksi hanya mengikuti arahan, maka hal tersebut dapat terlihat dari ekspresi tersangka Irjen Sambo.

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU