> >

PPP Beberkan 3 Tokoh yang Dapat Dukungan Presiden Jokowi Jelang Pilpres 2024

Rumah pemilu | 5 Agustus 2022, 06:14 WIB
Anggota Komis III DPR-RI, Arsul Sani (Sumber: Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS TV - Wakil Ketua Umum Partai Persatuan dan Pembangunan (PPP) Arsul Sani menyebut, hingga saat ini terdapat tiga tokoh politik yang diperkirakan mendapat dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) jelang gelaran Pilpres 2024 mendatang. 

Anggota Komisi III DPR RI itu menjelaskan, tokoh yang pertama adalah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Sebab, Menteri Pertahanan itu terlihat selalu mendampingi Kepala Negara dalam setiap kegiatan. 

Baca Juga: Relawan Jokowi Sebut Prabowo Layak Maju Jadi Capres di Pilpres 2024

"Kita lihat lah ya kalau sekarang kemudian di media berkembang pendapat bahwa Pak Jokowi mengendorse (mendukung) Pak Prabowo yaitu wajar. Karena saya kira Pak Prabowo yang kami lihat itu juga terlihat dalam sejumlah kegiatan bersama Pak Jokowi dan itu secara implisit sebetulnya menunjukkan endorsement," kata Arsul kepada wartawan, Kamis (4/8/2022). 

Selain itu, kata Arsul, sosok Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno diprediksi juga mendapat dukungan dari Presiden Jokowi. 

"Pak sandi, itu kan kalau nggak salah ketika PM Australia ke sini, diberi kehormaatan untuk menyambut langsung. Kalau buat saya itu beliau memberikan endorsement kepada sosok di kabinet yang memang oleh publik atau parpol itu disebut-sebut namanya sebagai capres atau caawapres potensial." 

"Jadi yang mau saya bilang, itu Pak Prabowo termasuk salah satu, tapi memang yang saya lihat bukan satu-satunya," ujarnya. 

Selanjutnya, tokoh itu berada di luar kabinet pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin, yaitu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. 

"Kemudian di luar kabinet kan dari apa yang pernah disampaikan Pak Jokowi meskipun beliau menyampaikan ojo kesusu kan tapi dari bahasa tubuh ada juga. Seperti katakanlah Pak Ganjar. Itu kami baca sebagai sebuah endorsement juga," ujarnya. 

Menurut dia, sikap Presiden Jokowi yang memberi panggung kepada para tokoh politik yang dinilai potensial maju sebagai capres atau cawapres di Pilpres 2024, sebagai pembelajaran politik kepada masyarakat.

Baca Juga: Kumpulkan Para Relawan, Ini Pesan Penting yang Disampaikan Presiden Jokowi Terkait Capres 2024...

"Saya kira begini, Pak Jokowi kan sebagai presiden yang menjabat kan juga tidak mau mendikte publik atau masyarakat 'kok ini aja', dengan hanya satu namalah. Yang kedua ini juga penghormatan kepada suara publik termasuk suara-suara parpol juga untuk itu tadi, dengan tidak katakanlah kepada satu sosok saja," kata Arsul.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU