Survei INFID: 74 persen Gen Z Dukung Adanya Tempat Ibadah Agama Minoritas di Sekolah
Agama | 15 Juli 2022, 13:27 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Dalam riset terbaru International International NGO Forum on Indonesian Development (INFID) yang kerja sama dengan Lembaga Demografi FEB UI yang diluncurkan pada Kamis (14/7/2022) disebutkan, 74 persen anak muda kelompok Gen Z mendukung adanya tempat ibadah agama minoritas di sekolah-sekolah .
Riset itu sendiri bertajuk Sikap dan Pandangan Generasi Z dan Millenial di Indonesia terhadap Toleransi, Kebhinekaan, dan Kebebasan Beragama pada 2021 yang diluncurkan pada Kamis (14/7/2022).
Alfindra Primaldi, koordinator penelitian ini menerangkan temuan terkait survei pada kelompok Gen Z dan milenial ini.
“Lebih dari 65 persen responden milenial, 74 persen responden Gen Z mendukung tempat ibadah untuk agama minoritas di sekolah. Selain itu, lebih dari 80 persen setuju diberikan pelajaran tentang agama-agama di Indonesia,” paparnya dalam keterangan yang diterima KOMPAS.TV jumat (15/7/2022).
Ia juga menjelaskan, hak beragama juga mendapat dukungan positif, yaitu 97 persen setuju bahwa semua warga negara, apapun agamanya, harus memiliki hak yang sama di hadapan negara, termasuk kesempatan untuk bekerja/membuka usaha.
Dalam riset itu juga disebutkan, dukungan untuk keragaman memuaskan di kalangan kelompok milenial da Gen Z.
“Sebanyak 99 persen responden mendukung untuk mempertahankan keragaman suku, budaya dan kelompok agama. Dalam hal kesetaraan gender, hampir separuh dari responden (milenial 42 persen, Gen Z 46 persen) menilai sosok perempuan layak untuk menjadi pimpinan negara,” paparnya.
Namun INFID juga menyebut, dalam riset itu ditemukan beberapa temuan yang masih mengarah pada kecenderungan eksklusivitas beragama.
Misalnya, terdapat 40 persen responden mendukung peraturan berpakaian di sekolah yang selaras dengan mayoritas agama di daerah tertentu.
“Isu kepemimpinan juga mendapat prosentase yang mencemaskan, yakni hanya 53 persen responden Gen Z yang mau menerima pemimpin dari kelompok minoritas,” paparnya.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV