Pimpinan Ponpes Al Mukmin Sebut Abu Bakar Ba'asyir Pernah Menolak Gabung ke Khilafatul Muslimin
Peristiwa | 8 Juni 2022, 17:13 WIBSOLO, KOMPAS.TV - Direktur Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mukmin Ngruki Yahya menegaskan Abu Bakar Ba'asyir tidak berkaitan dengan organisasi Khilafatul Muslimin.
Sebagai informasi, Abu Bakar Ba'asyir merupakan salah satu pendiri Ponpes Al Mukmin Ngruki.
Yahya mengungkapkan sebelumnya, Abu Bakar Ba'asyir memang sempat mendapatkan ajakan dari pendiri sekaligus petinggi Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Hasan Baraja untuk bergabung. Namun tawaran tersebut ditolak.
Abu Bakar Ba'asyir menilai saat itu syarat-syarat berdirinya khilafah belum terpenuhi menurut Syariat Islam.
Hal ini disampaikan Yahya saat menggelar konferensi pers, di Ponpes Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (8/6/2022).
"Pada tahun 2000 lalu, saat Ustaz Abu Bakar Ba'asyir mendirikan MMI (Majelis Mujahidin Indonesia) bersama para pendiri laiinya, beliau (Abdul Qadir Hasan Baraja) meminta Ustaz Abu supaya MMI ini dibawa ke Khalifatul Muslimin," kata Yahya.
"Kemudian Ustaz Abu menolak karena dari persyaratan-persyaratan syariah tidak ada, dan tidak ada kaitannya sama sekali dengan Ustaz Abu Bakar Ba'asyir," tegasnya.
Baca Juga: Ponpes Al Mukmin Ngruki Klarifikasi, Abdul Qadir Baraja Bukan Salah Satu Pendiri
Dalam kesempatan itu, Yahya juga menegaskan petinggi Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Hasan Barja yang ditangkap pada Selasa (7/6) kemarin itu bukan pendiri Ponpes Al Mukmin Ngruki.
Diketahui, kabar tentang Abdul Qadir Hasan Baraja sebagai salah satu pendiri Ponpes Al Mukmin Ngruki bersumber dari pernyataan Direktur Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Brigjen R. Ahmad Nurwakhid.
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV