Soal Kerenggangan Hubungan Jokowi-Megawati, FX Hadi Beberkan yang Sebenarnya Terjadi di PDIP
Politik | 4 Juni 2022, 10:42 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Solo FX Hadi Rudyatmo membeberkan hubungan antara Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Megawati Soekarnoputri.
Rudy, sapaan akrabnya, menanggapi asumsi tentang renggangnya hubungan antara Jokowi dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Menurutnya, hubungan antara keduanya tidak renggang.
"Menurut saya tidak. Indikator kerenggangan itu diukur dari mana?" tuturnya dalam Sapa Indonesia Akhir Pekan Kompas TV, Sabtu (4/6/2022).
Jika indikatornya adalah ketidakhadiran Megawati di sejumlah kegiatan yang dihadiri Jokowi, Rudy mengatakan, hal itu disebabkan kader PDIP menjaga betul kondisi Megawati.
"Ketua PDIP ini sayang dan eman-eman, dijaga betul karena masih adanya pandemi Covid-19."
"Beliau dalam rapat-rapat pun pasti zoom, jadi tidak bisa langsung bertatap muka," tegasnya.
Bahkan, lanjut Rudy, putra dan putri Megawati meminta agar Ketua Umum PDIP tersebut tidak banyak keluar bertemu dengan kerumunan orang banyak.
Baca Juga: Pengamat Sebut 2 Kubu PDIP Segera Selesai jika Megawati Umumkan Calon Presiden yang akan Diusung
"Yang saya ketahui begitu."
Ketidakhadiran Megawati di acara pernikahan adik Jokowi di Solo kemudian 'digoreng' sedemikian rupa, menurut Rudy, merupakan dinamika politik.
Demikian pula dengan ketidakhadirannya pada kegiatan peringatan Hari Lahir Pancasila di Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), lebih disebabkan pada menjaga kesehatan Megawati.
"Kalau di Ende kemarin tidak bisa hadir bukan karena Pak Jokowi menyampaikan pada Rakernas Projo."
Pernyataan Jokowi yang mengatakan 'Mungkin calonnya ada di sini namun tidak kesusu', kata Rudy, tidak akan berpengaruh pada politisi ulung dan tidak akan memengaruhi kebijakan ketua umum.
Pernyataan Jokowi itu juga dinilainya sesuatu yang wajar. Sebab, kegiatan tersebut digelar di Magelang, Jawa Tengah.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV