> >

Mars NU di Istana Jadi Sinyal Cawapres Jokowi? - AIMAN

Aiman | 18 Juli 2018, 21:10 WIB

Jurnalis KompasTV Aiman Witjaksono mewawancarai sosok yang diprediksi menjadi salah satu bakal cawapres Jokowi, yakni Mantan Ketua MK sekaligus Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Mahfud MD.

Ia dikenal mewakili kalangan Nahdliyin/NU. Aiman menanyakan makna ungkapan Jokowi terkait mars Nahdlatul Ulama diputar pertama kali di Istana. Mahfud MD tak menampik itu menjadi sinyal bahwa cawapres Jokowi dapat berasal dari kader NU. Berdasarkan hal itu, sosok Mahfud MD pun dapat menjadi salah satunya.

Sementara itu, Ketua Umum PPP Romahurmuziy mengungkap hal senada. Ia mengakui Jokowi sedang mencari sosok kader NU, santri dan kalangan intelektual sebagai cawapresnya cawapresnya sejak perbincangan mereka Desember 2017 lalu. Rommy menyatakan tiga hal prioritas Jokowi dalam memilih cawapres, yaitu dapat memenangkan Jokowi, mengatasi permasalahan setelah terpilih, dan kecocokan yang baik antara presiden & wapres dalam mengatasi masalah.

Pasalnya, saat ini label negatif masih melekat pada Jokowi, yaitu pro komunis, pro asing (RRC), dan anti Islam. Cawapres Jokowi harus mampu menjawab tiga isu tersebut. Romahurmuziy mengungkap Jokowi akan mengumumkan nama cawapres jam 10.00 pagi tanggal 10 Agustus 2018, hari terakhir pendaftaran capres dan cawapres ke KPU.

Penulis : edika-ipelona

Sumber : Kompas TV


TERBARU