> >

Prabowo Harus Sering Komunikasi dengan Megawati Jika Ingin Duet Bersama Puan di Pilpres 2024

Politik | 4 Mei 2022, 09:46 WIB
Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto bertemu dengan timpalannya dari Prancis Florence Parly di Jakarta, hari Kamis, (10/2/2022) (Sumber: Jakarta Post)

JAKARTA, KOMPAS TV - Pengamat Politik Lembaga Survei Kedai Kopi Hendri Satrio mengimbau kepada Ketua Umum Partai Gerindra agar intens melakukan komunikasi dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. 

Diketahui, santer beredar kabar setelah Prabowo sowan ke rumah Megawati saat hari pertama Idul Fitri 1443 Hijriah rencana mengawinkan Menteri Pertahanan itu dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani kian menjadi kenyataan. 

"Yaitu silatrurahmi biasa namanya Lebaran. Tapi memang Prabowo harus sering komunikasi dengan Megawati," kata Hendri kepada KOMPAS TV, Rabu (4/5/2022).

Baca Juga: Saat Khofifah Kupas Nanas untuk Prabowo, Kode Dukungan Pilpres?

Ia menilai Prabowo pasti menerima pinangan Puan sebagai pendampingnya nanti dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut. Namun, keputusan koalisi itu berada di tangan Megawati. 

"Prabowo pasti mau sama Puan. Makanya Prabowo mesti intens komunikasi dengan megawati," ujarnya. 

Menurut dia, bila Prabowo tak sering melakukan komunikasi dengan Megawati, elektabilitasnya yang tinggi itu akan sia-sia, karena dia tak akan mendapatkan pasangan di Pilpres 2024 mendatang. 

"Jangan sampai kemudian, dengan elektabilitas tinggi, dia gagal dapat pasangan yang akhirnya gagal maju ke pilpres," katanya. 

Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto mengatakan, tidak ada pembahasan soal politik terkait Pemilu ataupun Pilpres 2024 dalam pertemuan Megawati, Prabowo dan Puan.  

"Terkait dengan 2024, tidak ada pembahasan terkait dengan hal tersebut, karena kan momentumnya momentum untuk Idul Fitri," kata Hasto, seusai pertemuan, Senin. 

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU