Persiapan Pemilu 2024, Presiden Joko Widodo Minta Anggaran Segera Diputuskan
Politik | 10 April 2022, 21:38 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar alokasi dana terkait penyelenggaraan Pemilu 2024 mendatang segera diputuskan. Pasalnya tahapan Pemilu akan dimulai pada dalam waktu dekat yakni Juni 2022.
Anggaran terhadap Pemilu akan dialokasikan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Jokowi mengatakan anggaran yang telah disampaikan kepadanya menyentuh Rp110,4 triliun.
"Kemarin sudah disampaikan ke saya bahwa diperkirakan anggarannya sebesar Rp110,4 triliun KPU dan Bawaslu. KPU-nya Rp76,6 triliun, Bawaslu Rp33,8 triliun," jelas Jokowi dalam keterangan resmi Sekretariat Presiden, Minggu (10/4/2022).
Kepala Negara meminta secara khusus agar perkiraan anggaran yang telah disampaikannya itu agar dihitung kembali.
Baca Juga: Tegaskan Pemilu 2024 Tak Ditunda, Jokowi Minta Tak Ada Spekulasi Terkait 3 Periode
"Ini saya minta didetailkan lagi, dihitung lagi, dikalkulasi lagi dengan baik dalam APBN maupun dalam APBD dan dipersiapkan secara bertahap," jelasnya.
Tak hanya anggaran, Jokowi juga meminta terkait adanya persiapan pengganti para pejabat daerah yang akan habis masa jabatannya pada 2022.
Jokowi mengatakan terdapat 101 daerah yang harus disiapkan untuk penjabat. Detailnya, kata dia, ada 7 gubernur, 76 bupati, dan 18 wali kota yang harus diisi.
"Saya minta harus diseleksi, figur-figur penjabat daerah ini betul-betul dilakukan dengan baik sehingga kita mendapatkan pejabat daerah yang capable, memiliki leadership yang kuat dan mampu menjalankan tugas yang berat di tengah situasi ekonomi yang tidak mudah, situasi ekonomi global yang tidak gampang," lanjutnya.
Baca Juga: Persiapan Pemilu Serentak 2024, Jokowi akan Lantik Anggota KPU dan Bawaslu pada 12 April 2022
Penulis : Danang Suryo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV