Pimpinan Komisi III: Polisi Harus Kedepankan Sisi Humanis di Wadas bukan Bersikap Arogan
Politik | 9 Februari 2022, 13:42 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Pangeran Khairul Saleh meminta aparat kepolisian untuk mengedepankan sisi humanis dalam menyelesaikan permasalahan di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Politikus PAN itu menyesalkan tindakan polisi yang malah bersikap arogan terhadap warga sekitar.
"Harapan saya, aparat kepolisian Polres Purworejo tetap mengedepankan pendekatan dialogis dengan warga, bukan dengan cara arogan atau sewenang-wenang sebagai solusi yang wajib dioptimalkan," kata Pangeran kepada wartawan, Rabu (9/2/2022).
Baca Juga: Kapolda Jateng Sebut 64 Orang Warga Desa Wadas Akan Dibebaskan Hari Ini
Ia menyebut, masih ada waktu bagi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Purworejo dan Provinsi Jawa Tengah untuk menemukan solusi humanis yang tepat dan cermat.
"Jangan juga dilupakan, bahwa proyek pembangunan nasional pastinya wajib berjalan dengan mengedepankan penghormatan atas aspek kemanusian dan lingkungan hidup warga masyarakat," ujarnya.
Ia berharap seluruh pemangku kepentingan yang ada di sana bertanggungjawab atas munculnya konflik yang dipicu karena adanya pelaksanaan Proyek Strategis Nasional (PSN), yaitu pembangunan Bendungan Bener.
"Artinya perlu diperhatikan dengan sungguh-sungguh atas potensi kerusakan lingkungan, tidak hanya mengancam keseimbangan alam, tapi juga kehidupan warga yang menggantungkan kesehariannya dari hasil alam di situ," katanya.
Baca Juga: PPP: Bentrok di Wadas Mengesankan Pemerintah Sekarang seperti Era Orde Baru
Menurut dia, untuk menghindari konflik dan akibat tragis yang bakal ditimbulkan sebaiknya menghentikan dulu pengukuran tanah sebelum tercapainya kesepakatan bersama.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV