Mengenang Pertempuran Lengkong, Ketika Daan Mogot dan Paman Prabowo Subianto Gugur
Peristiwa | 27 Januari 2022, 04:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto berziarah ke makam Mayor Daan Mogot di TMP Taruna, Tangerang, Banten, Rabu (26/1/2022).
Ziarah itu dalam rangka memperingati perjuangan para pahlawan pada Pertempuran Lengkong yang terjadi pada 25 Januari 1946.
Ketua umum Partai Gerindra ini memimpin langsung Upacara Ziarah Hari Bakti Taruna ke-76 di TMP Tangerang.
“Ini sudah menjadi acara berkala tiap tahun. Kita menghormati para pahlawan yang telah gugur. Tentunya, di seluruh (wilayah) Indonesia banyak peristiwa, banyak pengorbanan. Ini mengingatkan kita bahwa kemerdekaan itu bukan hadiah,” kata Prabowo saat memimpin upacara itu sebagaimana dikutip dari siaran tertulis Kementerian Pertahanan dikutip dari Antara, Rabu (26/1/2022).
Pertempuran Lengkong merupakan perang antara Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dan pasukan Jepang di Desa Lengkong, Banten, pada 25 Januari 1946.
Kala itu Mayor Daan Mogot yang saat itu tergabung dalam TKR, bersama pasukannya melucuti senjata tentara Jepang di markasnya di Desa Lengkong.
Awalnya pertemuan antara perwakilan TKR dan tentara Jepang yang dipimpin Daan Mogot di markas Tentara Jepang. Sisanya menunggu di luar.
Baca Juga: Respons Prabowo Disebut Macan Mengeong oleh Edy Mulyadi
Namun dalam proses pertemuan itu tiba-tiba meletus tembakan dan terjadilan pertempuran, sehingga menewaskan 33 taruna Akademi Militer Tangerang dan tiga perwira, termasuk Daan Mogot dan Letnan Soebianto Djojohadikusumo, yang tak lain paman dari Prabowo Soebianto.
Demi menghormati perjuangan para pahlawan itu, Prabowo mengajak seluruh peserta upacara mengheningkan cipta dan menabur bunga di makam para pahlawan saat berziarah ke TMP Taruna.
Penulis : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV