BMKG Sebut Erupsi Bawah Laut Tonga Tak Berdampak ke Wilayah Indonesia
Update | 17 Januari 2022, 09:41 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Erupsi Hunga Tonga Hunga Ha'apai. gunung api bawah laut Tonga, wilayah yang berada di barat daya Samudra Pasifik, terjadi Sabtu (15/1/2022) pukul 11.27 WIB lalu.
Letusan gunung api tersebut memicu tsunami yang menjangkau Amerika Serikat, Jepang, Australia, dan Selandia Baru.
Kendati begitu, Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bambang Setiyo Prayitno mengatakan, erupsi gunung api di Tonga itu tidak sampai berdampak ke wilayah Indonesia.
"Berdasarkan hasil observasi muka laut yang dilakukan oleh BMKG, letusan gunung api tersebut tidak menimbulkan tsunami di wilayah Indonesia," kata Bambang dalam keterangan pers BMKG, Minggu (16/1/2022).
Sebelumnya, Pacific Tsunami Warning Center (PTWC) menyampaikan bahwa erupsi gunung api bawah laut di Tonga berpotensi menimbulkan tsunami di wilayah Tonga, Papua Nugini, dan Australia.
Menurut hasil observasi muka laut yang dilakukan oleh PTWC, letusan gunung api tersebut menimbulkan tsunami setinggi 67 cm di Twofold Bay, Australia, pada Sabtu pukul 19.05 WIB.
Ia juga memicu tsunami setinggi 20 cm di Lombrum Manus Island, Papua Nugini, pada hari yang sama pukul 20.00 WIB.
"Ancaman tsunami tersebut tidak menimbulkan bahaya di wilayah Indonesia. Oleh karena itu, masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata Bambang.
Gunung api Hunga-Tonga-Hunga-Ha’apai di Tonga rutin mengalami erupsi dalam beberapa dekade terakhir, tetapi pada Sabtu (15/1/2022) gunung itu mengalami letusan yang sangat keras.
Citra satelit menunjukkan gunung itu memuntahkan gumpalan asap ke udara dan membuat langit di atas Tonga menjadi gelap karena abu.
Baca Juga: Letusan Gunung Api dan Tsunami Hancurkan Tonga, Selandia Baru Kirim Pesawat untuk Menilai Kerusakan
Update Letusan Gunung Api di Tonga
Selandia Baru telah mengirimkan pesawat ke Tonga untuk mengakses kerusakan setelah letusan gunung api besar dan tsunami di negara itu.
Abu dari letusan tersebut telah menutupi kepulauan Pasifik.
Selain itu, listrik dan alat komunikasi di Tonga juga mati.
Penulis : Hedi Basri Editor : Purwanto
Sumber : Antara/BBC