Jubir: Wapres Ma ruf Amin Setuju Syaichona Cholil Ditetapkan Jadi Pahlawan Nasional
Politik | 16 Januari 2022, 14:49 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Jubir Wapres Ma’ruf Amin, Masduki Baidowi, mengatakan pihaknya mendukung agar ulama legendaris asal Bangkalan, Madura, Syaichona Cholil, ditetapkan sebagai pahlawan nasional.
Hal itu diungkapkan Wapres Ma’ruf Amin seusai bertemu dengan para cicit ulama berpengaruh yang jadi guru dari Hadratusyaikh Hasyim Asy’ari (pendiri NU) tersebut.
Dalam pertemuan ini, sebut Masduki, dibahas upaya mengusulkan Syaichona Cholil menjadi Pahlawan Nasional.
“Para cicit dari Syaichona Cholil itu memohon kepada Wapres supaya Syaichona Cholil itu diperjuangkan untuk disahkan sebagai pahlawan nasional,” ungkapnya sebagaimana dikutip situs resmi Wapres.
Sebab, sambung Masduki, beberapa murid Syaichona Cholil telah terlebih dahulu ditetapkan sebagai pahlawan nasional.
Masduki menyebut beberapa nama seperti K.H. Hasyim Asy’ari, K.H. Asad Syamsul Arifin, dan K.H. Wahab Hasbullah, beberapa murid beliau yang lain yang terlebih dahulu ditetapkan jadi pahlawan Nasional.
Ketiga ulama di atas merupakan pendiri Nahdlatul Ulama yang didirikan pada tahun 1926.
“Sudah ada timnya, sudah diajukan ke Pemerintah Pusat, tinggal bagaimana bapak Wapres (diharapkan) mendorong dan Pak Wapres setuju,” ujarnya menutup pernyataan.
Baca Juga: Wapres Ma'ruf Dukung Guru Tua Jadi Pahlawan Nasional, Ulama Legendaris Sulawesi Pendiri Alkhairaat
Wapres juga berziarah di makam Syaichona Cholil Bangkalan yang selalu dipenuhi para peziarah yang datang dari penjuru tanah air.
Pengajuan Syaichona Cholil sebagai Pahlawan Nasional sudah diajukan sejak dua tahun lalu, tapi sampai sekarang pemerintah masih belum menetapkannya.
Selain dari Wapres, dukungan muncul dari pelbagai pihak, mulai dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Menteri Desa Abdul Halim Iskandar, beberapa parpol seperti Nasdem hingga tokoh-tokoh pesantren.
Syaichona Cholil adalah sapaan pendek dari ulama bernama Al-'Alim al-'Allamah asy-Syekh Haji Muhammad Kholil bin Abdul Lathif Basyaiban al-Bangkalani al-Maduri al-Jawi asy-Syafi'I yang lahir di Bangkalan pada 1820.
Ia dikenal tidak hanya di masyarakat Jawa Timur, tapi kiprah keilmuan beliau membentang luas hingga ke Asia Tenggara dan Timur tengah.
Laiknya Wali Songo yang terkenal dengan karamah, beliau juga serupa dikenal karena karamah dan mengajarkan Islam dengan santun hingga memiliki murid-murid yang jadi ulama berpengaruh di Indonesia.
Baca Juga: Santri Syaichona Cholil Unjuk Kebolehan dan Prestasi
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV