Waspada! Jumlah Pasien RSDC Wisma Atlet Mulai Melonjak
Peristiwa | 8 Januari 2022, 11:56 WIBJAKARTA, KOMPAS. TV - Jumlah pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet terus mengalami pelonjakan. Per hari ini, Sabtu (8/1/2022), jumlah pasien mencapai 1.606 atau sekitar 43,70 persen dari seluruh kapasitas Wisma Atlet.
Menurut data yang dibagikan Humas Wisma Atlet, pasien baru per hari ini mencapai 238 orang. Total kapasitas RSDC Wisma Atlet sendiri sebanyak 3.675 tempat tidur.
Dengan demikian, saat ini hanya tersisa 2.069 tempat tidur di RSDC Wisma Atlet.
Baca Juga: Jangan Khawatir! RSDC Wisma Atlet Pisahkan Tower Karantina dan Tower Pasien Positif Covid-19
Menurut laporan jurnalis Kompas TV, Dian Silitonga, peningkatan jumlah pasien di RSDC Wisma Atlet terjadi seiring dengan bertambahnya kedatangan pelaku perjalanan luar negeri yang terinfeksi varian Omicron.
Kebanyakan pelaku perjalanan luar negeri yang menjalani isolasi di Wisma Atlet, datang dari empat negara yaitu Arab Saudi, Turki, Malaysia, dan Amerika Serikat.
Adanya peningkatan jumlah kasus Covid 19 juga tergambar dari data Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Jumlah kasus aktif Covid 19 di DKI Jakarta terus meningkat.
Baca Juga: Omicron Melonjak! Satgas Covid-19: Masyarakat Tahan Diri untuk Tidak ke Luar Negeri
Menurut data Pemprov DKI Jakarta, per Jumat 7 Januari terdapat 1.394 kasus aktif Covid 19.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menduga meningkatnya kasus Covid 19 di Jakarta beberapa terakhir ini, merupakan dampak dari meningkatnya aktivitas masyarakat selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Ahmad Riza meminta masyarakat DKI Jakarta memperhatikan angka kenaikan kasus Covid-19 selama beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Omicron Kian Mengganas, Indonesia Tutup Pintu Masuk dari 14 Negara Ini
“Ini perlu jadi perhatian kita. Ada kenaikan cukup tinggi beberapa hari ini, penyebabnya mungkin libur Nataru,” ujar Ahmad Riza Patria yang dijumpai di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (7/1/2022).
Karena adanya peningkatan kasus, Ahmad Riza meminta warga Jakarta untuk meningkatkan kewaspadaan terutama dengan mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan (prokes).
“Kami minta perhatian semua warga untuk lebih hati-hati lagi, lebih waspada dan lakukan prokes,” jelas politisi Partai Gerindra tersebut.
Dia mengingatkan warga untuk tidak menganggap enteng kenaikan kasus Covid 19.
“Jangan anggap enteng, kita tidak ingin ada peningkatan lebih tinggi lagi, (kasus) yang ada kita upayakan kurangi,” paparnya.
Penulis : Vidi Batlolone Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV