Daftar 4 Negara yang 'Impor' Omicron ke Indonesia, Kemenkes: Kasus Positif Bertambah 11 Orang
Update corona | 24 Desember 2021, 23:01 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat terdapat tambahan 11 kasus baru Omicron di Indonesia berdasarkan hasil Whole Genome Sequencing, Jumat (24/12/2021).
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmidzi mengungkapkan 11 tambahan kasus tersebut merupakan importasi yang dibawa pelaku perjalanan luar negeri dari empat negara.
Adapun keempat negara yang dimaksud yakni Turki, Jepang, Korea Selatan, dan Arab Saudi.
“Temuan kasus Omicron di pintu negara menunjukkan hasil penguatan Surveilans dan peningkatan pemeriksaan WGS terutama bagi pasien dari pelaku perjalanan yang terkonfirmasi positif, sehingga langkah penanganan dapat dilakukan dengan cepat," kata Nadia dalam keterangan tertulisnya.
Menurut penjelasannya, saat ini 11 orang yang terkonfirmasi positif varian Omicron ini tengah menjalani karantina di Jakarta.
Nadia kemudian menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dengan penyebaran Omicron yang sangat cepat.
Dia meminta masyarakat agar dapat menunda perjalanan ke Luar Negeri, dan disiplin menjalankan protokol kesehatan, serta segera mengikuti vaksinasi Covid-19.
“Kesadaran diri untuk tidak bepergian terlebih dahulu harus dilakukan. Apalagi di tengah suasana libur Natal dan Tahun Baru ini penting bagi kita untuk saling menjaga satu sama lain” tegasnya.
Baca Juga: Anies Baswedan Imbau Warga Tetap Waspada Varian Omicron saat Libur Natal dan Tahun Baru
Berikut 11 kasus baru positif Omicron di Indonesia:
- DAH, laki-laki, 58 th, dari Turki
- NAN, aki-laki, 21 th, dari Turki
- SS, laki-laki, 53th, dari Turki
- ADS, laki-laki, 49 th, dari Turki
- NF, perempuan, 59 th, dari Turki
- ASPP, laki-laki, 21 th, dari Turki
- R, laki-laki, 33 th, dari Jepang
- AW, laki-laki, 32 th, dari Korea Selatan
- RP, laki-laki, 40 th, dari Jepang
- W, laki-laki, 44 th, dari Jepang
- I, laki-laki, 28 th, dari Arab Saudi
Dengan demikian total kasus konfirmasi Positif Omicron di Indonesia sejumlah 19 orang.
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV