> >

Ini Daftar Vaksin yang Jadi Vaksin Booster Tahun Depan

Update corona | 21 Desember 2021, 08:53 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah sedang mengkaji pemberian vaksin booster homolog dan heterolog. Airlangga menargetkan tahun depan vaksin booster sudah bisa diberikan (21/12/2021). (Sumber: Straits Times)

 

JAKARTA, KOMPAS.TV- Pemerintah rencananya akan mulai memberikan vaksin booster atau vaksin dosis ketiga kepada masyarakat pada tahun 2022. Saat ini, pemerintah sedang mengevaluasi pemberian vaksin booster homolog dari 3 produsen. Yaitu Pfizer, Sinovac, dan Astra Zeneca.

Evaluasi itu dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Vaksinasi homolog adalah penggunaan hanya 1 jenis vaksin kepada  seseorang. Baik dosis pertama, kedua, sampai vaksin booster.

Pemerintah juga membuka kemungkinan untuk mengevaluasi penerapan vaksin heterolog.

"Kajian heterologous sedang berproses dan diharapkan selesai pada pertengahan Januari 2022," kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam siaran persnya, dikutip Selasa (21/12/2021).

Baca Juga: Hasil Tes Tiga WNA Asal Tiongkok Negatif Omicron

"Pemberian booster secara heterologous akan dilakukan setelah data kajian selesai sebagai dasar pemberian EUA (izin penggunaan darurat) BPOM," ujarnya.

Vaksinasi heterolog adalah pemberian vaksin yang berbeda kepada penerima. Misal untuk dosis 1 dan 2 orang itu menerima vaksin Pfizer, sedangkan untuk booster ia menerima vaksin Merah Putih.

Untuk vaksin booster, rencananya juga akan digunakan Vaksin Merah Putih, Vaksin Nusantara, Vaksin BUMN, dan Vaksin Kerja Sama Produksi Dalam Negeri.

Seperti yang dikembangkan oleh Unair & PT Biotis; Biofarma & Baylor College of Medicine; Kalbe Farma & Genexine; serta J Bio & Anhui Zhifei.

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber :


TERBARU