Ketua Harian Gerindra: Perseteruan Kamrussamad Vs Sandiaga Uno akan Kami Selesaikan
Politik | 20 Desember 2021, 15:52 WIB
JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad angkat bicara ihwal perseteruan antar kadernya, yaitu Kamrussamad dengan Sandiaga Uno.
Diketahui, Kamrussamad menuding Sandiaga merekayasa Forum Ijtima Ulama Jawa Barat demi mendapatkan dukungan menjadi calon presiden (Capres) pada perhelatan Pilpres 2024 mendatang.
Namun, tudingan itu dibantah oleh Sandiaga dan Forum Ijtima Ulama Jawa Barat.
Baca Juga: Kamrussamad Minta Sandiaga Uno Tidak Pura-pura Tak Pikirkan Jadi Capres
Sufmi Dasco menyebut, pihaknya akan segera menyelesaikan perseteruan antar kadernya tersebut.
"Kami sudah ingatkan kepada kader-kader kami untuk tidak membawa masalah itu lagi ke media dan kami akan selesaikan hal itu di internal ," kata Dasco di Jakarta, Senin (20/12/2021).
Wakil Ketua DPR itu meminta kepada Sandiaga dan Kamrussamad untuk tak lagi mengeluarkan pernyataan di media yang bakal mengundang kontroversi di publik.
"Kami sudah sampaikan bahwa itu bukan sikap partai itu adalah person to person yang kemudian ada di media," ujarnya.
Sebelumnya, Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra Kamrussamad meminta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno untuk tak bersandiwara dengan menyebarkan narasi kalau dirinya tak memikirkan politik dan tidak berniat menjadi Capres pada gelaran Pilpres 2024 mendatang.
Baca Juga: Dituding Libatkan Ulama dalam Berpolitik, Sandiaga Uno Buka Suara
Ia meminta mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu jujur kepada rakyat dan mengembalikan marwah ulama agar tak fokus kepada kegiatan politik praktis.
"Tak elok jika berpura pura mengatakan tidak kepikiran jadi capres, jujur itu terhormat. Rakyat melihat saat ini Mas Sandi terus pencitraan dan produksi gimmick mewarnai aktivitas sehari hari. Sementara belum terlihat terobosan dan kinerja nyata dikementerian parekraf," kata Kamrussamad kepada KOMPAS TV, Senin (20/12/2021).
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV