> >

Pengamat Ungkap Politik Khittah NU di Balik Pencalonan Gus Yahya dan Said Aqil Siradj di Muktamar

Agama | 19 Desember 2021, 11:35 WIB
Said Aqil (Kiri) Rais Aam PBNU KH Miftachul Ahyar (tengah) dan Gus Yahya (kanan) tampak bergandengan tangan. Peneliti ungkap Khittah NU di balik pencalonan di Muktamar (Sumber: Panitia Muktamar NU)

Inilah, kata Hanif, yang membedakan antara Gus Yahya dan Said Aqil terkait politik praktis.

“Kiai Said secara memilih untuk mendoakan calon tertentu, meskipun dengan tegas menyatakan tidak mengampanyekan. Sedangkan Gus Yahya, tegas menyatakan bahwa calon wakil dan calon presiden jangan dari pengurus PBNU,” tutupnya.

Gus Yahya dan Said Aqil diagggap calon paling kuat dalam gelaran forum tertinggi ulama NU tersebut. Keduanya akan dipilih oleh perwakilan cabang NU di pelbagai wilayah untuk bisa duduk sebagai Ketua Tanfidziyah NU. 

Baca Juga: Gagasan KH Said Aqil Siradj di Muktamar NU: Tiap Cabang Punya Rumah Sakit dan Pendidikan Tinggi

 

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU