Kemenkes Buka Suara soal Varian Omicron Terdeteksi di Kabupaten Bekasi
Berita utama | 8 Desember 2021, 13:48 WIBBaca Juga: Klaim Bio Farma, Alat Tes mBioCov-19 Dapat Deteksi Varian Omicron dengan Akurasi 100 Persen
Lebih lanjut, Kadinkes meminta agar Pemkab Bekasi tetap harus waspada terhadap varian jenis baru dari Covid-19 itu.
"Pemkab harus waspada terhadap warga yang baru datang dari luar negeri. Apalagi warga Jabar dimana pergerakannya dari luar negeri cukup banyak," ujarnya.
Sri Enny juga meminta para camat agar berperan aktif terhadap warga yang baru, terutama mereka yang baru datang dari luar negeri.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan saat ini varian baru Covid-19 Omicron sudah memasuki Singapura.
Pernyataan ini disampaikan Jokowi saat memberi pengarahan kepada Kepala Kesatuan Wilayah Tahun 2021, Kabupaten Badung, Bali, yang dipantau secara daring, Jumat (3/12/2021).
Presiden meminta seluruh pihak untuk mengantisipasi masuknya varian baru, terutama kepolisian daerah (Polda) dan tentara negara indonesia (TNI) untuk menjaga di wilayah perbatasan negara.
"Hati-hati, tadi pagi saya sudah dapat kabar, sudah sampai ke Singapura. Utamanya, Polda-polda yang berkaitan dengan perbatasan dengan negara-negara lain, karena yang membawa bisa orang-orang asing, bule-bule, tapi juga dari warga negara kita sendiri. Utamanya tenaga kerja kita yang dari luar, waktu masuk kembali pulang kampung," kata Presiden.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Omicron, DPR Larang Anggota Legislatif Kunker ke Luar Negeri
Selain itu juga, varian Omicron telah terdeteksi di Malaysia. Menteri Kesehatan Malaysia mengungkap kasus infeksi virus corona varian Omicron pertama di Malaysia pada seorang mahasiswa asing dari Afrika Selatan.
Menteri Kesehatan Malaysia Khairy Jamaluddin mengatakan bahwa pihak berwenang telah menguji ulang sampel positif setelah WHO mengumumkan varian Omicron sebagai Variant of Concern pada 24 November lalu.
Penulis : Nurul Fitriana Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV