Kapolri Listyo Sigit: Kepala Korps Brimob akan Dijabat Jenderal Bintang 3, Wakilnya Bintang 2
Hukum | 14 November 2021, 23:35 WIBMenurut Sigit, restrukturisasi Korps Brimob sedang berproses. Pengurusan administrasi sedang berjalan di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara, Reformasi Birokrasi (KemenpanRB), dan melalui Sekretariat Negara (Setneg).
"Semoga bisa berjalan lancar sehingga siap menjalani tantangan semakin kompleks," ujar Sigit.
Jenderal bintang empat ini menjelaskan, Korps Brimob harus mampu menghadapi tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks. Salah satunya menjaga laju pertumbuhan Covid-19 di Tanah Air tetap terkendali.
"Tentunya ini menjadi pertarungan kita bersama, tentunya bagaimana langkah-langkah rekan-rekan (Korps Brimob) di lapangan untuk mengawal agar penerapan protokol kesehatan tetap berjalan dan laju Covid-19 bisa dikendalikan," tutur Listyo Sigit.
Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Wujudkan Mimpi Atlet Lompat Galah Peraih Emas PON Papua Jadi Polisi
Tantangan berikutnya berupa ancaman masalah Katibmas yang mungkin datang pada saat penyelenggaraan acara tingkat nasional dan internasional yang memerlukan pengamanan dan pengawalan.
Termasuk, kata dia, rangkaian kegiatan politik ke depan yang akan berlangsung pemilihan presiden atau Pilpres 2024.
Oleh karena itu, Sigit menambahkan, dengan pengembangan organisasi tersebut, kapasitas Korps Brimob ditingkatkan, sehingga Kakorbrimob yang dipimpin jenderal bintang tiga, akan memiliki tugas dan tanggung jawab yang lebih berat.
Pengembangan ini, lanjut Sigit, dalam rangka memberikan respons cepat terhadap peristiwa-peristiwa yang terjadi di lapangan.
Baca Juga: Kapolri Minta Polisi Brimob Bantu Tegakkan Disiplin Protokol Kesehatan di Masyarakat
Dengan begitu, Polri melalui Korps Brimob bisa memberikan pelayanan-pelayanan terbaik, pelayanan yang cepat kepada masyarakat yang membutuhkan polisi.
"Sehingga kehadiran Brimob dalam menghadapi situasi dan eskalasi kamtibmas yang meningkat, kegiatan-kegiatan yang membutuhkan kehadiran Brimob dalam operasi kemanusiaan betul-betul bisa dilaksanakan,” ujarnya.
“Polri implementasikan sebagai representasi negara yang hadir pada saat masyarakat membutuhkan dan memerlukan.”
Baca Juga: Prabowo Subianto Dianugerahi Warga Kehormatan Brimob, Ini Pertimbangannya
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Fadhilah
Sumber : Antara