> >

Mengapa Hari Ayah Nasional Jatuh pada 12 November? Berikut Sejarahnya

Gaya hidup | 8 November 2021, 22:44 WIB
Ilustrasi peringatan Hari Ayah Nasional yang jatuh pada 12 November tiap tahunnya (Sumber: Shutterstock)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Peringatan Hari Ayah di Indonesia sedikit berbeda dengan beberapa negara yang lain, karena biasa dilakukan pada 12 November setiap tahunnya.

Selain itu, dalam penetapan tanggalnya, Hari Ayah Nasional juga memiliki latar belakang yang tak sama dengan Hari Ayah Sedunia.

Meski begitu, keduanya tetap menjadi momen yang berharga untuk menengok kembali jasa-jasa seorang ayah dan memberinya sebuah penghargaan khusus dalam satu hari.

Adapun mengenai latar belakang Hari Ayah Nasional, berikut KOMPAS TV bagikan rangkuman singkat tentang sejarah awal mula penetapannya.

Baca Juga: Sinopsis Fatherhood, Film Netflix Terbaru yang Cocok Ditonton Saat Hari Ayah

Sejarah Hari Ayah Nasional

Melansir laman Sahabat Keluarga Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), penetapan Hari Ayah Nasional ditandai oleh sebuah deklarasi di Kota Solo, Jawa Tengah pada 2016.

Deklarasi tersebut berhasil melahirkan Hari Ayah Nasional atas prakarsa dari paguyuban lintas agama dan budaya yang bernama Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP).

Pada 2014, PPIP mengadakan peringatan Hari Ibu di Solo dengan salah satu agenda dalam susunan acaranya yakni Sayembara Menulis Surat untuk Ibu.

Acara tersebut mendapat sambutan cukup baik hingga mendapatkan sekitar 70 surat terbaik dari anak-anak usia sekolah, perguruan tinggi, serta umum, yang kemudian dibukukan.

Momen tersebut kian mengharukan ketika anak-anak yatim piatu melakukan sungkeman pada ibu-ibu dari sebuah panti jompo.

Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU