Apa Saja Oleh-oleh yang di Bawa Presiden Jokowi untuk Indonesia Usai Kunjungan ke Tiga Negara?
Peristiwa | 6 November 2021, 13:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo, berkunjung ke tiga negara.
Istimewa, karena jadi kali pertama, sejak pandemi melanda.
Lalu apa saja, oleh-oleh Presiden Jokowi, dalam lawatan kali ini?
Pesawat bertuliskan Republik Indonesia, kembali mengudara.
Pesawat Garuda Indonesia, jenis Boeing 777-300 ER, disewa Presiden untuk menghadiri sejumlah konferensi tingkat tinggi.
Posisi tawar Indonesia, patut diperhitungkan.
Dengan memimpin satuan kerja pencegahan dan penanganan pandemi, bersama Italia, antara Menteri Keuangan dan Menteri Kesehatan di bawah G20.
Juga, menekankan peran UMKM dan pemberdayaan perempuan, dalam forum itu.
Keketuaan G20 pun, secara resmi telah disandang Indonesia, untuk setahun ke depan.
Dalam KTT perubahan iklim di Glasgow, Indonesia bertekad agar sektor hutan dan lahan, menjadi penyerap karbon, dan mengakhiri deforestasi pada 2030.
Tak kalah penting, pertemuan dengan sejumlah kepala negara dan kepala pemerintahan.
Mulai dari Presiden Perancis, Presiden Turki, Perdana Menteri Canada, Perdana Menteri Australia, Perdana Menteri inggris, dan pemimpin dunia lainnya.
Putra Mahkota Kerajaan Inggris, Pangeran Charles, secara khusus, mendoakan kesuksesan Presiden Jokowi, dalam memimpin G20.
Pertemuan Jokowi dengan perdana Menteri Palestina, Mohammad Ibrahim Stayyeh, juga menjadi penegasan posisi Indonesia.
Terus mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kota negaranya.
Presiden Jokowi pun, tak melewatkan waktu, bertemu Presiden Amerika Serikat, Joe Biden.
Kedua negara sepakat memperkuat kerjasama bilateral.
Antara lain, menjadi bagian rantai pasok global, melalui pembangunan industri kesehatan.
Investasi, juga jadi oleh-oleh yang dijanjikan Presiden Jokowi.
Pangeran Mohamed Bin Zayed, juga memastikan berinvestasi, sebesar US$32,7 miliar, atau Rp468 triliun di Indonesia.
Rangkaian konferensi tingkat tinggi, telah dihadiri Presiden Jokowi.
Manfaat nyata bagi Indonesia, tentu jadi buah tangan yang dinantikan.
Penulis : Dea-Davina
Sumber : Kompas TV