Kader PDIP Pendukungnya Disebut Celeng, Ganjar: Dinamika Politik Biasa
Politik | 24 Oktober 2021, 22:48 WIBBLITAR, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali menanggapi munculnya sebutan celeng bagi kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang mendukung dirinya dalam Pilpres 2024.
Ganjar merespons santai terhadap hal tersebut. Dia berujar polemik 'Banteng dan Celeng' hanyalah dinamika politik biasa.
Seperti dilaporkan jurnalis KOMPAS TV Winarto Sukarja, pernyataan tersebut disampaikan Ganjar saat di sela kunjungannya ke Makam Presiden Soekarno di Blitar, Jawa Timur, hari ini, Minggu (24/10/2021).
"Ah, dinamika politik biasa saja," kata Ganjar.
Dia menuturkan adanya istilah kader celeng merupakan sebuah pengingat bagi para kader yang dianggap melenceng dari garis aturan partai.
Adapun tujuannya yakni untuk menertibkan dan menegakkan peraturan partai.
"Biar semuanya tertib dan sesuai peraturan gitu," lanjut Ganjar.
Sementara saat ditanya apakah Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri telah menghubunginya terkait polemik sebutan celeng tersebut, Ganjar mengatakan sejauh ini belum ada komunikasi dengan ketua umum partai terkait hal tersebut.
"Mboten..mboten (tidak ada) ketua umum sudah punya aturannya sendiri," ujarnya.
Baca Juga: PDIP Sebut Istilah Banteng-Celeng Hiburan, Pengamat: Itu Teladan Buruk, Trennya dari Pilpres 2014
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV