Dampak Perubahan Iklim, Bencana Cuaca Ekstrem Terjadi di Beberapa Wilayah Indonesia
Sosial | 18 Oktober 2021, 13:25 WIBKOMPAS.TV - Dampak perubahan iklim kian nyata. Bencana akibat cuaca ekstrem terjadi di sejumlah wilayah di tanah air.
Puting beliung memorak-porandakan 6 desa di Madiun, Jawa Timur dan merusak belasan rumah di Pinrang, Sulawesi Selatan.
Hujan es disertai puting beliung menerjang Madiun, Jawa Timur, Minggu sore. Hanya dalam sepuluh menit, puting beliung memorak-porandakan puluhan rumah di 6 desa di 4 kecamatan.
Yang paling parah adalah di Desa Sumber Bendo, Kecamatan Saradan. Tiga rumah rata dengan tanah. Di Desa Randu Alas bahkan seekor sapi milik warga, mati tertimpa kandang yang roboh.
Badan penanggulangan bencana daerah setempat masih mendata kerusakan akibat bencana ini. Selain itu, belum ada laporan korban jiwa.
Baca Juga: Peringatan Tiga Tahun Pasca Bencana Alam Palu
Bencana puting beliung juga merusak sedikitnya 18 rumah warga, serta sebuah masjid di Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Sabtu sore. 2 rumah di antaranya rusak parah.
Belasan atap rumah di Kampung Sampora, Cibinong Bogor Jawa Barat juga rusak akibat puting beliung yang disertai hujan es.
Di kabupaten dan Kota Bogor, Jawa Barat, angin kencang disertai hujan deras, pada Minggu sore juga membuat sejumlah pohon di berbagai titik tumbang, dan menimpa sejumlah kendaraan.
Pohon tumbang juga sempat menutup jalan raya dan mengakibatkan kemacetan.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat satu dekade terakhir 98% frekuensi kejadian bencana di Indonesia adalah dampak perubahan iklim.
Pemerintah daerah pun diminta semakin waspada atas ancaman bencana memasuki musim penghujan ini.
Penulis : Luthfan
Sumber : Kompas TV