Risma Ancam Pendamping PKH Tak Profesional: Kalau Main-main Tidak Ada Ampun
Peristiwa | 15 Oktober 2021, 14:12 WIBLOMBOK, KOMPAS.TV - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau yang sering disapa Risma meminta para Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) untuk kerja secara profesional.
Risma mengatakan, tugas menyalurkan bantuan sosial (bansos) ke keluarga penerima manfaat (KPM) bukanlah pekerjaan yang mudah, lantaran menyangkut hajat hidup orang banyak.
Oleh karena itu, dia meminta para pendamping PKH bekerja secara benar-benar agar bansos tersebut dapat diberikan sesuai dengan sasaran.
"Saya nitip, ayo mulai sekarang kita profesional. Tidak boleh main-main. Kalau main-main saya tidak ada ampun," kata Risma saat memberikan pengarahan kepada para pendamping PKH di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang juga ditayangan kanal YouTube Limjamsos, Kamis (14/10/2021).
Baca Juga: Risma Bilang Siap Mundur dari Jabatan Mensos, Anggota Komisi VIII: Lebih Baik Fokus Kerja Aja
Pada kesempatan itu, manta Waki Kota Surabaya itu juga menekankan kepada para pendamping PKH yang tidak memiliki data penerima bansos agar langsung meminta kepada Kemensos.
"Kalian semua adalah di bawah Kementerian Sosial, kalau kalian tidak punya data kalian minta ke kami. Jangan dimain-mainkan. Kalau tidak amanah ini resikonya berat, sebab itu tolong yang amanah karena semua akan dipertanggung jawabkan kepada Allah SWT," ujarnya.
Risma kemudian mengatakan dirinya secara pribadi pun akan dimintai pertanggungjawaban terkait penyaluran bansos tersebut.
Bahkan, dia mengungkapkan akan mundur dari jabatan Mensos jika sudah dinilai tidak mampu melayani masyarakat.
Pernyataan tersebut juga telah disampaikan Risma kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penulis : Hedi Basri Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV