Presiden Jokowi: Indonesia Berpotensi Besar Jadi Raksasa Digital Setelah Cina dan India
Peristiwa | 11 Oktober 2021, 17:26 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo menyebut Indonesia berpotensi besar menjadi raksasa digital dunia setelah Cina dan India.
Pernyataan tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat berpidato di OJK Virtual Innovation Day 2021, di Istana Negara, Jakarta, Senin (11/10/2021).
Baca Juga: Begini Rencana Jokowi Untuk Mengatasi Jerat Pinjaman Online di Masyarakat
Presiden Jokowi mengatakan, hal itu dapat terwujud apabila seluruh elemen bangsa turut mengawal dan menjaga perkembangan dunia digital yang sangat pesat.
"Jika kita kawal secara cepat dan tepat, Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi raksasa digital setelah Cina dan India dan bisa membawa kita menjadi ekonomi terbesar dunia ketujuh di 2030," ucap Presiden.
Baca Juga: Jokowi ke OJK: Saya Dengar Masyarakat Bawah Tertipu dan Terjerat Bunga Tinggi Pinjaman Online
Presiden sebelumnya bahkan sempat menyinggung tentang jeratan pinjaman online yang belakangan marak terjadi di Indonesia.
"Tetapi pada saat yang sama saya juga memperoleh informasi banyak penipuan dan tindak pidana keuangan telah terjadi. Saya mendengar masyarakat bawah yang tertipu dan terjerat bunga tinggi oleh pinjaman online yang ditekan dengan berbagai cara untuk mengembalikan pinjamannya," lanjutnya.
Video Editor: Faqih Fisabilillah
Penulis : aryo-bimo
Sumber : Sekretariat Presiden