Tantangan Bagi Panglima TNI Baru, KSP: Transformasi Pertahanan Jadi Perhatian
Wawancara | 5 Oktober 2021, 23:05 WIBKOMPAS.TV – TNI memperingati hari jadinya yang ke-76, meski peringatan digelar di tengah pandemi covid-19 sejumlah atraksi pesawat tempur ditampilkan di atas Istana Kepresidenan, Jakarta.
Dalam acara itu Jokowi juga meninjau sejumlah alutsista yang dipamerkan di depan Istana Negara, Jokowi didampingi para kepala staf dari tiga Angkatan, darat, laut, dan udara.
Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa menjadi salah satu calon kandidat Panglima TNI untuk menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto.
Calon lainnya adalah Laksamana TNI Yudo Margono yang kini menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Laut.
Nama ketiga adalah Marsekal Fadjar Parasetyo, kini menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Udara.
Litbang Kompas melakukan jajak pendapat pada 21 sampai 24 September 2021 terkait apresiasi dan tantangan TNI.
Salah satu hal yang ditanyakan adalah apa harapan pada Panglima TNI yang baru nanti, 59,3 persen berharap TNI bisa semakin dekat dengan masyarakat.
Sementara 17,7 persen responden ingin ada evaluasi manajemen personel TNI terkait kesejahteraan prajurit.
Baca Juga: Ketua MPR hingga KSAL Dapat Brevet Wing Kehormatan Penerbang dari TNI AU
Sedangkan 17,1 persen berharap panglima tni yang baru bisa membawa TNI menjadi kekuatan militer terbaik di Asia.
Penasihat Kantor Staf Presiden Andi Wijayanto mengatakan, presiden akan menitikberatkan tugas Panglima TNI untuk menghadapi ancaman yang kompleks termasuk pandemi.
Kedua melakukan transfromasi pertahanan, selanjutnya biaya pembelanjaan pertahanan bisa menjadi investasi pertahanan, dan menjaga pilar-pilar pertahanan Indonesia.
Andi juga menyebut, yang dibutuhkan presiden adalah perpaduan antara sosok Panglima TNI sekaligus memiliki visi bersama presiden dan Menhan.
Penulis : Natasha-Ancely
Sumber : Kompas TV