> >

Mahfud MD Ungkap Jokowi Tolak KLB Demokrat Kubu Moeldoko

Politik | 30 September 2021, 20:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV – Menko Polhukam Mahfud MD mengungkap isi pertemuan dirinya dengan Presiden Jokowi dan Menkumham Yasonna Laoly soal polemik acara Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat.

Mahfud MD mengatakan Presiden Jokowi meminta KLB yang memilih Moeldoko sebagai Ketua Umum tidak disahkan meskipun Moeldoko merupakan teman dari Jokowi, Mahfud MD dan Yasonna Laoly.

Hal ini diungkap Mahfud dalam diskusi vitual melalui live Twitter bersama Didik Junaidi Rachbini pada Rabu, 29 September 2021.

“Ini kan mereka di luar, bukan pengurus yang sah, jadi itu ndak boleh disahkan. Kata Pak Jokowi, 'Kalau memang begitu tegakkan saja hukum, ndak usah disahkan Pak Moeldoko meskipun dia teman kita dan punya ambisi politik', kata Pak Jokowi," kata Mahfud MD (29/9/2021).

Baca Juga: Disebut Uji Materi AD/ART Partai Tidak Ada Gunanya, Yusril: Pak Mahfud Politikus atau Negarawan?

Presiden Jokowi sempat bertanya mengenai hukum dari acara KLB tersebut dan dijawab oleh Mahfud bahwa KLB Kubu Moeldoko ini dilakukan tanpa izin pengurus Partai Demokrat yang sah.

"Saya bersama Menkumham dan Presiden, 'Gimana nih, Pak? Hukumnya bagaimana?' kata Pak Jokowi kepada saya. Hukumnya, Pak, ndak boleh ada muktamar seperti itu, karena muktamar itu atau kongres itu harus diminta oleh pengurus yang sah," kata Mahfud.

Video Editor: Lisa Nurjannah

Penulis : Sadryna-Evanalia

Sumber : Kompas TV


TERBARU