> >

Menko Luhut Sebut Ada Pengetatan Penerimaan WNA dari Amerika dan Turki

Peristiwa | 27 September 2021, 19:12 WIB
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan pemerintah terapkan pengetatan penerimaan WNA. (Sumber: Dokumentasi Humas Kemenko Marves)

Jokowi mengatakan, hal itu karena Covid-19 tidak akan hilang dan pandemi akan berubah menjadi endemi.

Baca Juga: Cegah Klaster Covid-19 di Sekolah, Pemkot Solo Gelar Tes Usap Antigen Masal

"Kini, kita bersiap untuk hidup berdampingan dengan Covid-19, dan menyambut pandemi ini sebagai endemi, karena Covid-19 tak akan hilang dari muka bumi dalam waktu yang lama," ucap Jokowi lewat akun Instagram resminya.

Ia menyebut, situasi pandemi di Indonesia telah membaik setelah satu setengah. Hal ini terlihat dari pasien Covid-19 di rumah sakit dan pusat isolasi mandiri yang mulai berkurang.

"Rumah-rumah sakit tak lagi disesaki pasien Covid-19, pusat-pusat isolasi mandiri di berbagai kota di tanah air mulai melonggar," tutur Jokowi.

"Status level PPKM di berbagai daerah sudah turun, pusat perbelanjaan, rumah ibadah, tempat wisata, mulai dibuka, dan sekolah-sekolah mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka," tambahnya.

Meski begitu, Presiden Jokowi mengingatkan masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan selama PPKM dan mengikuti vaksinasi Covid-19.

"Tetaplah waspada dan jangan pernah lengah. Covid-19 tetap mengintai di sekitar kita," tegas Presiden.

Baca Juga: Luhut Persilakan Haris Azhar Ungkap Data Bisnis Tambang Emas di Papua

 

Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU