> >

Muncul Klaster Sekolah, Satgas Covid-19 Minta PTM Utamakan Keselamatan Peserta Didik

Peristiwa | 23 September 2021, 23:53 WIB
Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito (Sumber: Dok. Humas BNPB)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menegaskan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas harus mengedepankan kesehatan dan keselamatan peserta didik. 

Hal ini terkait dengan adanya sejumlah sekolah yang menimbulkan klaster penularan Covid-19 selama PTM dilakukan.

"Saya meminta kepada satuan pendidikan agar dapat melaksanakan pembelajaran tatap muka secara hati-hati dan selalu mengutamakan kesehatan dan peserta didik dari penularan Covid-19," kata Wiku dalam keterangan pers secara virtual, Kamis (23/9/2021). 

Wiku juga menegaskan sekolah yang muncul kasus Covid-19 selama PTM diminta untuk ditutup sementara waktu sampai keadaan benar-benar aman. 

"Oleh karena itu jika ada kasus positif, maka segera lakukan penutupan sekolah untuk segera dilakukan desinfeksi, pelacakan dan testing kontak erat," ujarnya. 

Selain itu, dia juga meminta pihak sekolah untuk melakukan evaluasi penerapan pembatasan khususnya terkait penerapan protokol kesehatan, seperti screening kesehatan, pengaturan kapasitas dan jarak antar orang. 

Wiku pun mengatakan berbagai kasus positif Covid-19 yang terjadi pada peserta didik di berbagai daerah harus dijadikan pelajaran penting bagi daerah lain.

Baca Juga: Ada Klaster Covid-19 di Sekolah, Nadiem: PTM Terbatas Harus Jalan

Sehingga kasus serupa tidak berulang dan PTM dapat dijalankan dengan aman, jadi penularan Covid-19 dapat dicegah.

"Pastikan siswa dan tenaga pengajar secara disiplin mematuhi protokol kesehatan," tegas Wiku.

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU