Penjaga Rutan Takut pada Irjen Napoleon, Polri: Masih Seperti Atasan
Peristiwa | 20 September 2021, 17:43 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) membeberkan hasil pemeriksaan pada penjaga rumah tahanan Bareskrim Polri, Jakarta Selatan yang berjaga saat Irjen Napoleon Bonaparte menganiaya Muhammad Kece.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan, petugas Rutan Bareskrim Polri masih segan pada Irjen Napoleon, walau jenderal bintang dua Polri itu telah berstatus sebagai tahanan.
“Kan yang bersangkutan (Irjen Napoleon) masih seperti atasan dengan seorang bawahan yang sedang menjaga tahanan. Nanti akan kita pertanyakan ke sana,” ujar Argo di Mabes Polri, Jakarta, Senin (20/9/2021).
Baca Juga: Lewat Surat Terbuka, Irjen Napoleon Akui Aniaya M Kace
Argo menyebut, pihaknya masih memeriksa empat petugas Rutan Bareskrim Polri hingga saat ini.
Pemeriksaan ini dilakukan untuk mendalami kronologi penganiayaan pada Muhammad Kece yang menjadi tahanan Rutan Bareksrim Polri dalam kasus penistaan agama.
“Ini sedang kita dalami juga makanya tadi empat penjaga tahanan kita periksa. Nanti di sana kita akan mengetahui seperti apa sih kejadiannya,” kata Argo.
Menurut Argo, pihak internal Polri juga akan segera memeriksa Irjen Napoleon Bonaparte dalam kasus penganiayaan itu.
"Jadi nanti setelah saksi-saksi udah kita periksa semua, kemudian alat bukti yang dikumpulkan sudah cukup. Nanti akan kita minta keterangan kepada yang diduga melakukan penganiayaan yaitu terlapor," jelas Argo.
Sementara Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol. Andi Rian Djajadi mengungkapkan, Irjen Napoleon akan menjalani pemeriksaan besok atau Selasa (21/9/2021).
Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV