Sudah Periksa 55 CCTV, Polri Yakin Tewasnya Ibu dan Anak Subang Pembunuhan Berencana
Peristiwa | 17 September 2021, 17:39 WIBSUBANG, KOMPAS.TV - Polri menyatakan peristiwa tewasnya ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, sebagai kasus pembunuhan berencana. Hal ini sesuai hasil pemeriksaan saksi dan puluhan rekaman CCTV.
Dugaan ini diungkapkan Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan di Jakarta pada Jumat (17/9/2021).
“Kasus tindak pidana pembunuhan berencana, penyidik menyimpulkan kasus ini diduga merupakan tindak pidana pembunuhan dan perencanaan, Pasal 340 subsidair Pasal 338 KUHP,” ujar Kombes Ramadhan kepada awak media.
Baca Juga: Pengakuan Warga yang Ditanyai Bareskrim Polri di Sekitar TKP Pembunuhan Subang
Ramadhan membeberkan, penyidik telah memeriksa rekaman CCTV di 55 titik dari Subang ke Bandung.
“Penyidik sudah melihat rekaman CCTV di 55 titik arah perjalanan dari wilayah Bandung ke Subang,” kata Ramadhan.
Penyidik lalu melakukan analisa rekaman CCTV dan mencocokkannya dengan keterangan para saksi.
“Di mana penyidik sudah bekerja dengan menggunakan analisa-analisa yang dilakukan dari pemeriksaan terhadap saksi,” ucap Ramadhan.
Petugas gabungan Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor), Polda Jawa Barat, dan Polres Subang telah melakukan olah tempat kejadian Perkara (TKP) pembunuhan pada Kamis (16/9/2021) siang.
Saat ini, tim penyidik Polda Jabar dan Polri telah mengerucutkan jumlah saksi dalam kasus pembunuhan ini dari 25 saksi mata.
Selain itu, polisi masih mengumpulkan bukti-bukti penguat untuk menemukan tersangka dalam kasus pembunuhan di Subang. Salah satunya mencari sebuah ponsel milik korban.
Baca Juga: Yosef Minta Pelaku Pembunuhan Istri dan Anaknya di Subang Ditangkap!
“Kemudian penyidik juga melakukan analisa telekomunikasi, dari alat komunikasi atau HP yang dimiliki korban,” kata Ramadhan.
Kasus tewasnya ibu dan anak di Subang belum juga terungkap setelah satu bulan. Bareskrim Polri pun turun tangan agar kasus ini segera terungkap.
"Memang sudah ada atensi dari pimpinan di pusat sehingga sekarang ada penguatan-penguatan dalam mem-'back-up' pengungkapan kasus pembunuhan ini," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Erdi A Chaniago, Selasa (14/9/2021).
Tim Bareskrim Mabes Polri pun sudah memeriksa Yosef yang merupakan suami korban Tuti Suhartini sekaligus ayah Amalia Mustika Ratu.
Polri memeriksa Yosef terkait keberadaannya sehari sebelum peristiwa pembunuhan dan kepemilikan rumah yang ia tinggali bersama korban Tuti dan Amalia.
Polisi juga melakukan interogasi soal asal usul kepemilikan yayasan termasuk sumber dananya dan persiapannya sebagai atlet golf jelang Pekan Olahraga Daerah atau Porda tingkat provinsi.
Baca Juga: Bareskrim Polri Selidiki Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang: Sudah Mengarah Tersangka
Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV