Usai Hujan Pos Sunter Hulu Siaga 3, BPBD DKI Jakarta Minta Warga Bantaran Sungai Waspada
Peristiwa | 14 September 2021, 08:21 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta mengimbau kepada warga bantaran sungai agar waspada.
Hal ini dikarenakan ketinggian muka air (TMA) Pos Pantau Sunter Hulu pada Selasa (14/9/2021) pukul 06.00 WIB mencapai 180 cm.
Status Siaga 3 terpantau di Pos Pantau Sunter Hulu, warga sekitar pun diminta untuk waspada dan berhati-hati.
Hal tersebut, disampaikan oleh seorang petugas BPBD DKI melalui video singkat yang diunggah dalam akun Twitter BPBD DKI Jakarta @BPBDJakarta, Selasa pagi.
"Selamat pagi kami BPBD Provinsi DKI Jakarta, menginformasikan pada pukul 06.00 WIB ketinggian Pos Pantau Sunter Hulu 180 Cm/mendung dalam status siaga 3," ujarnya.
"Diimbau pada warga sepanjang bantaran sungai untuk waspada dan berhati-hati terhadap bahaya banjir," sambungnya.
Baca Juga: Banjir Genangi Pemukiman Warga di Rangkasbitung, Banten Usai Diguyur Hujan Semalam
Sementara itu, dalam cuitan sebelumnya, BPBD DKI Jakarta menampilkan kronologi kenaikan muka air di pos pantau Sunter Hulu.
Pada pukul 05.00 WIB, tinggi muka air terpantau 135 centimeter dan dalam keadaan mendung. Kala itu, status di pos pantau itu masih normal.
Namun 1 jam setelahnya, tinggi muka air di pos pantau tersebut naik menjadi 180 centimeter.
Dalam empat jam ke depan, BPBD memperkirakan air akan sampai di pintu air Pulo Gadung.
Adapun Wilayah yang dilalui aliran sungai yakni Bambu Apus, Cilangkap, Pondok Rangon, Setu, Lubang Buaya, Pondok Bambu, Pondok Kelapa, dan Cipinang.
Lalu Cipinang Melayu, Cipinang Muara, Duren Sawit, Jatinegara Kaum, Kayu Putih, Pulo Gadung, Sumur Batu, Kelapa Gading Barat.
Kemudian, Kelapa Gading Timur, Kebon Bawang, Rawa Badak Selatan, Rawa Badak Utara, dan Sungai Bambu.
Dalam kesempatran itu BPBD juga mengaku telah melakukan beberapa upaya seperti menyebarkan informasi melalui media sosial, penyebaran informasi melalui DEWS, serta pemberitahuan kepada camat dan lurah setempat.
Baca Juga: Peringatan Dini BMKG: Cuaca Ekstrem di Seluruh DKI Sejak Selasa Pagi, 14 September 2021
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV/Akun Twitter @BPBDJakarta