> >

Angin Kencang dan Masalah Mesin Diduga Jadi Penyebab Helikopter Jatuh di Tangerang

Peristiwa | 14 September 2021, 08:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV – Sebuah helikopter jenis heli belt jatuh di wilayah Tangerang, Banten.

Dua penumpang, salah satunya pilot helikopter tersebut,  selamat.

Informasi mengenai jatuhnya helikopter ini diperoleh dari Kabdi Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, Senin (13/9).

“Pagi tadi sekitar pukul 10.00 WIB telah terjadi kecelakaan helikopter,” kata Yusri Yunus.
Yusri menjelaskan peristiwa tersebut terjadi di Bandara Budiarto, Desa Rancagong, Kecamatan Legok, Tangerang Banten.

Yusri mengatakan Helikopter yang jatuh tersebut bernomor PK CAW berjenis Helibelt 429 Kalibrasi Bandara Budiarto.

“Penumpangnya dua orang. Kapten dan FO. Tidak ada korban jiwa, dua-duanya selamat” ujar Yusri.

Yusri menjelaskan awalnya helikopter tersebut bermaksud terbang di area sekitar. Namun pada saat ketinggian sekitar 100 meter, mesin helikopter bermasalah.

“Pada saat dia flight local area, baru ketinggian 100 meter, ada trouble engine,” tuturnya.

Dugaan sementara ada 2 faktor yang mengakibatkan heli itu jatuh. Pertama terdapat masalah pada mesin dan kedua kondisi cuaca yang berangin. 

Menurut keterangan pilot yang selamat, disebutkan Yusri, ada angin sangat kencang sehingga helikopter pun terhempas.

“‘Udara dan angin sangat kencang sehingga menghempas heli tersebut,” katanya.

Dia menjelaskan saat ini kondisi helikopter rusak berat. Untuk sementara masih terus diselidiki peritiwa jatuhnya helikopter ini.

Penulis : Anjani-Nur-Permatasari

Sumber : Kompas TV


TERBARU