Jokowi Sadar Tak Bisa 3 Periode karena Bukan Ketum Parpol: Bisa Kena Marah Saya
Politik | 3 September 2021, 10:45 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Ferry Noor mengungkapkan hasil pertemuan partai politik koalisi pemerintah non paerlemen dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Diketahui, Presiden Jokowi mengundang parpol koalisi pemerintah non parlemen pada Rabu (1/9/2021) kemarin. Salah satu partai yang turut hadir dalam pertemuan itu yakni PBB.
Baca Juga: Jubir Jokowi Terangkan Pembagian Bingkisan Presiden yang Picu Kerumunan di Cirebon
Sekjen PBB Afriansyah mengatakan pertemuan itu terdapat pembicaraan mengenai wacana masa jabatan tiga periode dan amandemen terbatas, meskipun hanya sebatas candaan.
Menurut Ferry, Presiden Jokowi sempat melontarkan candaan, bahwa wacana tiga periode masa jabatan presiden tak bisa dilakukan karena dirinya bukanlah ketua umum partai politik.
"Presiden bilang, bagaimana saya bisa dan mau tiga periode, saya kan bukan ketum parpol," kata Ferry menirukan ucapan Jokowi yang dikutip dari Tribunnews.com pada Kamis (2/9/2021).
Jokowi lantas menyinggung sudah adanya sejumlah tokoh atau kader dari masing-masing partai yang berniat maju pada Pilpres 2024 mendatang.
Baca Juga: Joman Minta Jabatan Presiden Diperpanjang, Nasdem: Kasihan Pak Jokowi
Hal itu ditandai dengan para rokoh tersebut memasang baliho besar-besar untuk mempromosikan diri dan memperkenalkan kepada masyarakat.
"Sekarang parpol-parpol sudah memiliki tokoh dan kader yang sudah pasang baliho besar-besar. Bisa kena marah saya," ujar Ferry menirukan Jokowi.
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Tribunnews.com