> >

Megawati Tegur Kader PDIP yang Ikut Hamburkan Anggaran di Tengah Pandemi Covid-19

Politik | 27 Agustus 2021, 08:27 WIB
Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri memberi pidato di peringatan Hari Anak Nasional 2021, Jumat (23/7/2021). (Sumber: KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Kasus seragam anggota DPRD Kota Tangerang hingga mobil dinas baru pejabat menjadi sorotan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Megawati mengingatkan kader PDIP yang menjadi pejabat publik untuk lebih mengedepankan kepentingan rakyat, dan tidak ikut arus yang tidak ada kaitannya dengan hajat hidup orang banyak.

Ia juga memastikan telah memberi teguran kepada kader PDIP di DPRD Kota Tangerang terkait kasus pemesanan seragam yang sempat menyita perhatian publik lantaran nilainya mencapai Rp675 juta.

Baca Juga: Megawati Larang Kader PDIP Bicara Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden untuk 2024

“Kemarin saya memberi teguran di Banten yang heboh mengenai pemesanan pakaian seragam. Sampai lima macam. Saya itu sampai mikir. Iki opo to yo? Kenapa sih hidup sederhana saja? Hidup sederhana itu sebetulnya apa sih? Jangan nyusahi rakyat," ujar Megawati saat memberikan sambutan pada Trisakti Tourism Award Desa Wisata 2021 yang disiarkan di kanal Youtube PDIP, Kamis (26/8/2021). 

Megawati menilai anggaran pembelian seragam anggota DPRD Tangerang sebenarnya bisa ditunda dan dialihkan ke hal lain yang menyangkut kepentingan masyarakat, seperti untuk keperluan mendukung vaksinasi Covid-19.

"Sekarang yang harus betul dimaksimalkan itu adalah yang namanya untuk vaksinasi. Kan begitu. Itu kecerdasan berpikir lho," ujar Megawati.

Lebih lanjut Megawati juga menyoroti pejabat yang ingin membeli mobil dinas baru di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Perkara Louis Vuitton, Pemenang Tender Baju Dinas Siap Gugat DPRD Kota Tangerang

Ia menilai seharusnya pejabat tersebut bisa menggunakan mobil yang sudah ada karena pengadaan mobil baru tidak mendesak.

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU