Joe Biden Bilang Jakarta Akan Tenggelam dalam 10 Tahun, Megawati Lapor ke Jokowi
Politik | 4 Agustus 2021, 17:29 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri angkat bicara ihwal pernyataan Presiden Amerika Serikat Joe Biden terkait Jakarta, yang akan tenggelam dalam 10 tahun ke depan.
Ia mengimbau, peringatan ini menjadi renungan bersama dari mulai para pejabat negara hingga tokoh masyarakat di Ibu Kota.
"Spesifik, loh, dia bilang Indonesia kalau tidak ini, dia bilang akan tenggelam 10 tahun lagi. Apa enggak garuk-garuk kepala. Apakah yang harus kita lakukan?" kata Megawati dalam keterangan tertulis, Rabu (4/8/2021).
Baca Juga: Presiden AS Joe Biden Sebut Jakarta akan Tenggelam 10 Tahun Lagi
Presiden RI ke-5 ini mengajak agar para elite di Indonesia juga bicara soal isu yang sama. Ia mengaku sudah melapor ke Presiden Joko Widodo mengenai pernyataan Joe Biden tersebut.
Pemerintah sendiri, demi mengurangi kepadatan penduduk di Jakarta, akan memindahkan ibu kota negara. Rencananya akan dipindah ke Kalimantan Timur.
Ia menilai, daratan Jakarta sebenarnya tidak tenggelam. Hanya muka air laut terus meninggi, sehingga membuat daratan Ibu Kota tertutup. Hal itu terjadi juga akibat penyedotan air tanah yang berlebihan, hingga dimasuki oleh air laut yang meningkat.
"Dan situasi pemanasan global memperburuk situasi. Dampaknya tak hanya dirasakan oleh Indonesia. Banyak negara lain di dunia tengah juga mengalami bencana alam yang dulunya tak pernah terjadi," kata dia.
Ia mengajak semua pihak, khususnya kader partai berlambang banteng moncong putih itu untuk lebih peka dan mengerti mengenai isu lingkungan hidup serta pemanasan global. Dia mencontohkan yang terjadi di NTT baru-baru ini, merupakan akibat dari perubahan iklim.
"Mengatasinya ini harus diukur, diubah. Saya bicara ke presiden, bapak ngomong new normal akibat pandemi ini. Saya kira kita juga akan masuk ke dalam sebuah tatanan new normal, antara lain bidang apa? Ya mengikuti bencana-bencana ini," kata Megawati.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV