> >

Penyekatan Mudik Lebaran Jebol, Komisi V DPR: Ini Pelajaran Berharga Bagi Pemerintah

Sosial | 19 Mei 2021, 19:13 WIB
Petugas Kepolisian menghalau pemudik motor yang melawan arus untuk menghindari posko penyekatan mudik di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (9/5/2021) (Sumber: Kompas.com (ANTARA FOTO/FAKHRI HERMANSYAH))

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah telah memberlakukan larangan mudik lebaran 2021 untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia. 

Meskipun aturan terkait larangan mudik Idul Fitri 2021 telah diterapkan, rupanya masih banyak masyarakat yang nekat untuk pulang ke kampung halaman.

Ketidakmampuan pemerintah untuk menahan arus mudik yang terjadi di sejumlah titik penyekatan menjadi sorotan seirus.

Menanggapi hal ini, Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, menilai persoalan jebolnya penyekatan mudik tidak bisa dihindari.

Menurutnya, ini harus menjadi evaluasi dan pelajaran berharga bagi pemerintah ke depannya dalam menyusun kebijakan yang tepat sasaran. 

"Beberapa titik sekatan juga sampai jebol dan akhirnya mau tidak mau banyak yang lolos mudik. Saya rasa ini pelajaran berharga bagi pemerintah,” kata Lasarus dalam keterangannya pada Rabu (19/5/2021). 

Baca Juga: Anggota DPR Nilai Kebijakan Larangan Mudik Gagal Bukan Karena Rakyat Melainkan Pemerintah Tak Adil

Larangan mudik tersebut, kata Lasarus, diterapkan dalam kondisi khusus terkait dengan upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Namun demikian, animo masyarakat masih sangat tinggi, di mana sebelum tanggal 6 Mei banyak yang mensiasati mudik lebih awal bahkan sampai tanggal 13 Mei 2021.

Lasarus mengimbau, pemerintah dalam merumuskan kebijakan tidak bisa diputuskan singkat seperti yang terjadi saat memutuskan larangan mudik tahun 2021 yang terbilang mepet.

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU