Meski Dilarang, Jumlah Masyarakat yang Mudik Lebaran 2021 Lebih Banyak dari Tahun Lalu
Sosial | 19 Mei 2021, 18:33 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kabag Penum Divisi Humas Polri Komisaris Besar (Kombes) Ahmad Ramadhan mengungkapkan jumlah masyarakat yang melakukan mudik lebaran 2021 mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu.
Menurutnya meski pemerintah telah memberlakukan larangan mudik, namun kebijakan itu tidak dapat mencegah warga untuk tidak pulang ke kampung halaman.
"Tahun ini lebih banyak mudiknya. Sehingga kita lakukan larangan mudik. Namun pada pelaksanaannya tahun ini masyarakat yang mudik itu lebih banyak dari tahun lalu," kata Ahmad dikutip dari Tribunnews.com, Rabu (19/5/2021).
Bahkan, menurut penuturannya banyak masyarakat yang sudah melakukan mudik lebih awal sebelum larangan mudik diberlakukan.
Baca Juga: Selama Penyekatan Mudik 18 Ribu Kendaraan Diputar Balikan
Ahmad menuturkan hal itu terlihat dari lebih banyak kendaraan saat arus balik dibandingkan dengan arus mudik lebaran 2021.
"Pelaksanaannya sebelum operasi ketupat, banyak warga yang sudah mudik. Jadi pada saat masa operasi ketupat, pergerakan kendaraan terjadi banyak pada saat sebelum pelaksanaan peniadaan mudik itu sendiri," ucap dia.
Ahmad menjelaskan adanya peningkatan volume kendaraan pada Operasi Ketupat 2021 dikarenakan tingginya keinginan masyarakat untuk pulang ke kampung halaman.
Baca Juga: Manfaatkan Selesainya Masa Larangan Mudik, Warga Padati Stasiun Kereta Api Senen
"Pengamanan operasi ketupat tahun 2020 dan 2021 ini memang sedikit berbeda dimana kita telah memprediksi bahwa keinginan masyarakat untuk mudik itu sangat tinggi," jelas Ahmad.
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV